PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) masih mencatatkan kapitalisasi pasar saham terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kapitalisasi pasar saham perseroan mencapai Rp 286,64 triliun pada September 2013 dibanding Agustus 2013 senilai Rp 287,08 triliun. Kedua, kapitalisasi pasar saham terbesar lainnya dipegang PT Astra International Tbk (ASII) dengan mencapai Rp261,11 triliun pada September 2013 dibanding periode Agustus 2013 senilai Rp 244,92 triliun. Ketiga, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) kembali masuk peringkat tiga saham berkapitalisasi besar di BEI.
Nilai kapitalisasi pasar saham BBCA di BEI mencapai Rp244,08 triliun pada September 2013 dari posisi Agustus 2013 di peringkat lima dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 220,89 triliun. Demikian mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/10/2013).
Analis PT First Asia Capital, David Sutyanto menuturkan, sektor saham bank kembali naik karena diuntungkan dari kenaikan suku bunga acuan (BI Rate). Saat ini, BI Rate di kisaran 7,25%. Meski kenaikan tersebut akan meningkatkan non performing loan (NPL).
"Akan tetapi sejumlah instrumen yang dikeluarkan Bank Indonesia diyakini dapat menekan NPL di antaranya dengan LTV dan kenaikan GWM," kata David, saat dihubungi Liputan6.com.
David menambahkan, selain itu, perlambatan ekonomi yang terjadi hampir di seluruh sektor membuat orang menjadi pasif. " Orang mengalihkan investasinya ke perbankan," tutur David.
Keempat, PT Unilever Tbk (UNVR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp230,04 triliun pada September 2013. Lalu disusul, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) membukukan kapitalisasi pasar saham senilai Rp211,67 triliun.
Keenam, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp183,64 triliun. Ketujuh, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp177,06 triliun. Â
David menuturkan, saham BMRI, BBRI, dan BBCA masih menjadi andalan. "Buy on weakness untuk saham bank itu," kata David.
Untuk saham berkapitalisasi besar lainnya yaitu saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) membukukan kapitalisasi pasar saham terbesar di peringkat ke delapan. Kapitalisasi pasar saham PGAS mencapai Rp 126,05 triliun.
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 77,10 triliun yang berada di urutan kesembilan. Sementara itu, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik ke peringkat sepuluh dari posisi Agustus 2013 lalu di peringkat 12. Kapitalisasi pasar saham BBNI mencapai Rp75,23 triliun.
Kapitalisasi pasar saham perseroan mencapai Rp 286,64 triliun pada September 2013 dibanding Agustus 2013 senilai Rp 287,08 triliun. Kedua, kapitalisasi pasar saham terbesar lainnya dipegang PT Astra International Tbk (ASII) dengan mencapai Rp261,11 triliun pada September 2013 dibanding periode Agustus 2013 senilai Rp 244,92 triliun. Ketiga, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) kembali masuk peringkat tiga saham berkapitalisasi besar di BEI.
Nilai kapitalisasi pasar saham BBCA di BEI mencapai Rp244,08 triliun pada September 2013 dari posisi Agustus 2013 di peringkat lima dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 220,89 triliun. Demikian mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/10/2013).
Analis PT First Asia Capital, David Sutyanto menuturkan, sektor saham bank kembali naik karena diuntungkan dari kenaikan suku bunga acuan (BI Rate). Saat ini, BI Rate di kisaran 7,25%. Meski kenaikan tersebut akan meningkatkan non performing loan (NPL).
"Akan tetapi sejumlah instrumen yang dikeluarkan Bank Indonesia diyakini dapat menekan NPL di antaranya dengan LTV dan kenaikan GWM," kata David, saat dihubungi Liputan6.com.
David menambahkan, selain itu, perlambatan ekonomi yang terjadi hampir di seluruh sektor membuat orang menjadi pasif. " Orang mengalihkan investasinya ke perbankan," tutur David.
Keempat, PT Unilever Tbk (UNVR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp230,04 triliun pada September 2013. Lalu disusul, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) membukukan kapitalisasi pasar saham senilai Rp211,67 triliun.
Keenam, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp183,64 triliun. Ketujuh, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp177,06 triliun. Â
David menuturkan, saham BMRI, BBRI, dan BBCA masih menjadi andalan. "Buy on weakness untuk saham bank itu," kata David.
Untuk saham berkapitalisasi besar lainnya yaitu saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) membukukan kapitalisasi pasar saham terbesar di peringkat ke delapan. Kapitalisasi pasar saham PGAS mencapai Rp 126,05 triliun.
PT Semen Gresik Tbk (SMGR) mencatatkan kapitalisasi pasar saham senilai Rp 77,10 triliun yang berada di urutan kesembilan. Sementara itu, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik ke peringkat sepuluh dari posisi Agustus 2013 lalu di peringkat 12. Kapitalisasi pasar saham BBNI mencapai Rp75,23 triliun.