PT Nipress Tbk (NIPS) berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:20 atau dari semula Rp 1.000 menjadi Rp 50 per saham.
Dengan asumsi rasio yang sama dan tak ada perubahan nilai, Â saham NIPS yang saat ini berada di level Rp 14.800 per saham, nantinya akan berada di kisaran Rp 700 per saham. Â
Direktur Utama NIPS Jackson Tandiono menjelaskan, selain stock split, aksi korporasi perusahaan juga dilakukan dengan menerbitan saham bonus. Untuk memuluskan rencana tersebut, manajemen akan meminta persetujuan dari pemegang saham guna merealisasikan dua rencana tersebut.
"Kami memiliki rencana akan selenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di tanggal 25 Oktober 2013. Pelaksanaan RUPSLB tersebut memiliki tujuan agar pemegang saham bisa merealisasikan rencana stock split yang telah direncanakan oleh perseroan," ujar Jackson ketika dikutip dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/10/2013).
Jackson berharap, aksi stock split bisa memberikan peningkatan jumlah saham perseroan. Pada akhirnya, saham NIPS yang diperdagangkan di BEI akan menjadi lebih liquid.
Sebagai informasi, perseroan sudah menerbitkan saham bonus yang mencapai Rp 16 miliar. Saham bonus yang diberikan perseroan didapatkan dari kapitalisasi agio saham tahun buku 2012.
Untuk rasio per sahamnya mencapai sebesar Rp 1.000, sedangkan rasionya mencapai sepuluh banding delapan (10:8). (Dis/Shd)
Dengan asumsi rasio yang sama dan tak ada perubahan nilai, Â saham NIPS yang saat ini berada di level Rp 14.800 per saham, nantinya akan berada di kisaran Rp 700 per saham. Â
Direktur Utama NIPS Jackson Tandiono menjelaskan, selain stock split, aksi korporasi perusahaan juga dilakukan dengan menerbitan saham bonus. Untuk memuluskan rencana tersebut, manajemen akan meminta persetujuan dari pemegang saham guna merealisasikan dua rencana tersebut.
"Kami memiliki rencana akan selenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di tanggal 25 Oktober 2013. Pelaksanaan RUPSLB tersebut memiliki tujuan agar pemegang saham bisa merealisasikan rencana stock split yang telah direncanakan oleh perseroan," ujar Jackson ketika dikutip dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (8/10/2013).
Jackson berharap, aksi stock split bisa memberikan peningkatan jumlah saham perseroan. Pada akhirnya, saham NIPS yang diperdagangkan di BEI akan menjadi lebih liquid.
Sebagai informasi, perseroan sudah menerbitkan saham bonus yang mencapai Rp 16 miliar. Saham bonus yang diberikan perseroan didapatkan dari kapitalisasi agio saham tahun buku 2012.
Untuk rasio per sahamnya mencapai sebesar Rp 1.000, sedangkan rasionya mencapai sepuluh banding delapan (10:8). (Dis/Shd)