PT Elnusa Tbk (ELSA) mencatatkan laba yang diatribusikan (ditanggungkan) kepada pemilik entitas induk menjadi Rp 117,87 miliar hingga sembilan bulan pertama tahun 2013. Perolehan laba itu naik 48,13% dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 79,57 miliar.
Meski demikian, kenaikan laba ini tidak diikuti kenaikan pendapatan. Perseroan mencatatkan pendapatan turun 16,10% menjadi Rp 2,92 triliun hingga September 2013 dari periode sama tahun 2012 sebesar Rp 3,48 triliun.
Beban pokok pendapatan perseroan turun menjadi Rp 2,5 triliun hingga sembilan bulan pertama 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 3,1 triliun. Laba kotor perseroan naik dari Rp 379,92 miliar hingga September 2012 menjadi Rp 416,06 miliar hingga September 2013.
Perseroan mengalami kenaikan beban penjualan menjadi Rp 14,12 miliar hingga sembilan bulan pertama tahun 2013. Beban umum perseroan naik menjadi Rp 193,92 miliar hingga September 2013. Perseroan dapat menurunkan beban keuangan menjadi Rp 43,70 miliar hingga September 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 79,11 miliar.
.
Lalu perseroan juga memperoleh kenaikan pendapatan bunga menjadi Rp 11,99 miliar hingga September 2013. Selain itu, perseroan memperoleh laba dari entitas asosiasi sebesar Rp 1,09 miliar hingga September 2013 dari posisi sama tahun 2012 rugi Rp 20,90 miliar.
Total liabilitas perseroan turun menjadi Rp 2,07 triliun pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 2,25 triliun. Ekuitas perseroan naik menjaid Rp 2,16 triliun pada 30 September 2013.
Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 1,33 triliun pada 30 September 2013. Lalu perseroan mencatatkan kenaikan margin menjadi 4,03% hingga September 2013.
Pada perdagangan saham pagi ini, saham ELSA turun 1,64% ke level Rp 300 per saham. (Ahm)
Meski demikian, kenaikan laba ini tidak diikuti kenaikan pendapatan. Perseroan mencatatkan pendapatan turun 16,10% menjadi Rp 2,92 triliun hingga September 2013 dari periode sama tahun 2012 sebesar Rp 3,48 triliun.
Beban pokok pendapatan perseroan turun menjadi Rp 2,5 triliun hingga sembilan bulan pertama 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 3,1 triliun. Laba kotor perseroan naik dari Rp 379,92 miliar hingga September 2012 menjadi Rp 416,06 miliar hingga September 2013.
Perseroan mengalami kenaikan beban penjualan menjadi Rp 14,12 miliar hingga sembilan bulan pertama tahun 2013. Beban umum perseroan naik menjadi Rp 193,92 miliar hingga September 2013. Perseroan dapat menurunkan beban keuangan menjadi Rp 43,70 miliar hingga September 2013 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 79,11 miliar.
.
Lalu perseroan juga memperoleh kenaikan pendapatan bunga menjadi Rp 11,99 miliar hingga September 2013. Selain itu, perseroan memperoleh laba dari entitas asosiasi sebesar Rp 1,09 miliar hingga September 2013 dari posisi sama tahun 2012 rugi Rp 20,90 miliar.
Total liabilitas perseroan turun menjadi Rp 2,07 triliun pada 30 September 2013 dari posisi 31 Desember 2012 senilai Rp 2,25 triliun. Ekuitas perseroan naik menjaid Rp 2,16 triliun pada 30 September 2013.
Kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 1,33 triliun pada 30 September 2013. Lalu perseroan mencatatkan kenaikan margin menjadi 4,03% hingga September 2013.
Pada perdagangan saham pagi ini, saham ELSA turun 1,64% ke level Rp 300 per saham. (Ahm)