PT Mandiri Sekuritas mengklaim menjadi perusahaan penjamin emisi tersukses sepanjang 2013. Menyelesaikan 30 mandat penjamin emisi pencatatan perdana saham (IPO) dan obligasi, perusahaan sekuritas pelat merah ini mengaku menguasai pangsa pasar sebesar 12,5%.
Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Abiprayadi Riyanto mengungkapkan pencapaian tersebut terangkum dari data Bloomberg yang diperoleh perusahaan. Pada tahun ini, Mandiri Sekuritas diketahui menangani penjaminan emisi IP0 bernilai Rp 11,2 triliun dan penerbitan saham baru (rights issue) bernilai Rp 10,73 triliun.
Dengan pencapaiannya itu, Mandiri Sekuritas mengaku mampu mempertahankan posisinya sebagai investment bank terbaik di tanah air.
"Kami berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan nasabah dan seluruh pemangku kepentingan di industri pasar modal Indonesia. Sehingga Mandiri Sekuritas dapat kembali meraih pencapaian yang mengesankan ditengah pemulihan pasar global yang cukup berdampak terhadap pasar modal Indonesia," ujar Abiprayadi ketika ditemui di Jakarta, Kamis (19/12/2013).
Selain penjaminan emisi IPO dan rights issue, Mandiri Sekuritas juga melaporkan ikut menangani penerbitan global bonds dari pemerintah dan PT Pertamina (Persero) senilai US$ 219,25 juta.
Direktur Investment Banking Mandiri Sekuritas, Iman Rachman menambahkan, meski kondisi pasar modal cenderung melambat di sepanjang tahun 2013, perseroan tetap sukses menangani sejumlah transaksi besar sepanjang tahun ini.
Dari data Mandiri Sekuritas, penjaminan emisi yang telah ditanganinya sepanjang 2013 diantaranya obligasi Bank OCBC NISP, FIF, PT Garuda Indonesia Tbk, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Jasa Marga Tbk. "Kami juga menangani IPO Semen Baturaja, Dyandra, Cipaganti, Sawit Sumbermas dan Sidomuncul. Pada tahun depan, kami bahkan sudah berhasil mendapatkan beberapa mandat penjaminan emisi," tegasnya.
Selain dari sisi kinerja penjaminan emisi, Mandiri Sekuritas melaporkan pertumbuhan nasabah ritel yang hampir mencapai 60% dari tahun lalu. Saat ini jumlah nasabah perusahaan telah mencapai 20 ribu, naik dari sebelumnya 13.700 nasabah di akhir tahun 2012. (Dis/Shd)
Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas, Abiprayadi Riyanto mengungkapkan pencapaian tersebut terangkum dari data Bloomberg yang diperoleh perusahaan. Pada tahun ini, Mandiri Sekuritas diketahui menangani penjaminan emisi IP0 bernilai Rp 11,2 triliun dan penerbitan saham baru (rights issue) bernilai Rp 10,73 triliun.
Dengan pencapaiannya itu, Mandiri Sekuritas mengaku mampu mempertahankan posisinya sebagai investment bank terbaik di tanah air.
"Kami berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan nasabah dan seluruh pemangku kepentingan di industri pasar modal Indonesia. Sehingga Mandiri Sekuritas dapat kembali meraih pencapaian yang mengesankan ditengah pemulihan pasar global yang cukup berdampak terhadap pasar modal Indonesia," ujar Abiprayadi ketika ditemui di Jakarta, Kamis (19/12/2013).
Selain penjaminan emisi IPO dan rights issue, Mandiri Sekuritas juga melaporkan ikut menangani penerbitan global bonds dari pemerintah dan PT Pertamina (Persero) senilai US$ 219,25 juta.
Direktur Investment Banking Mandiri Sekuritas, Iman Rachman menambahkan, meski kondisi pasar modal cenderung melambat di sepanjang tahun 2013, perseroan tetap sukses menangani sejumlah transaksi besar sepanjang tahun ini.
Dari data Mandiri Sekuritas, penjaminan emisi yang telah ditanganinya sepanjang 2013 diantaranya obligasi Bank OCBC NISP, FIF, PT Garuda Indonesia Tbk, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Jasa Marga Tbk. "Kami juga menangani IPO Semen Baturaja, Dyandra, Cipaganti, Sawit Sumbermas dan Sidomuncul. Pada tahun depan, kami bahkan sudah berhasil mendapatkan beberapa mandat penjaminan emisi," tegasnya.
Selain dari sisi kinerja penjaminan emisi, Mandiri Sekuritas melaporkan pertumbuhan nasabah ritel yang hampir mencapai 60% dari tahun lalu. Saat ini jumlah nasabah perusahaan telah mencapai 20 ribu, naik dari sebelumnya 13.700 nasabah di akhir tahun 2012. (Dis/Shd)