Sukses

BEI: "Saatnya Asing Pulang Kembali ke Indonesia"

Sepanjang 2013, asing membukukan aksi jual dengan total net sell mencapai Rp 20 triliun.

Investor asing mulai kembali masuk ke pasar modal Indonesia dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,8 triliun pada awal tahun 2014. Kondisi makro ekonomi Indonesia dan kepastian mengenai penarikan dana stimulus moneter Amerika Serikat (AS) memberikan sentimen positif bagi investor asing.

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Ito Warsito menuturkan, munculnya kepastian kondisi ekonomi telah berimbas pada persepsi positif investor. Kepatian tersebut muncul dari keputusan bank sentral AS yang telah memutuskan penarikan dana stimulus moneter sebesar US$ 10 miliar dari US$ 85 miliar menjadi US$ 75 miliar.

Kedua, laporan Bank Indonesia (BI) terkait neraca transaksi berjalan dan perdagangan yang tidak buruk seperti yang diperkirakan sebelumnya juga mendukung pasar modal Indonesia.

"Adanya kejelasan itu ternyata tidak buruk seperti yang diperkirakan. Jadi saatnya mereka pulang ke Indonesia. Memang net sell asing mencapai Rp 20 triliun pada 2013 lalu," ujar Ito, saat ditemui wartawan di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (16/1/2014).

Ito pun optimistis pasar modal Indonesia masih baik meski Indonesia akan mengadakan pemilihan umum pada 2014. Hal itu melihat historis pemilu yang diadakan pada 2004 dan 2009 dengan pertumbuhan indeks harga saham gabungan (IHSG) tumbuh signifikan.

"Melihat pengalaman di dua pemilihan umum sebelumnya tahun 2004 dan 2009 tidak terlalu banyak berpengaruh ke pasar modal Indonesia. Pasar modal Indoensia tetap tumbuh, IHSG naik sekitar 40 persen pada 2004, dan naik 87% pada 2009. Memang IHSG tidak akan naik seperti tahun-tahun itu karena IHSG telah naik signifikan," kata Ito.

Saat ditanya mengenai penerapan perubahan satuan perdagangan saham dan fraksi harga, Ito menilai, secara operasional perubahan satuan perdagangan saham dan fraksi harga itu berjalan baik. Nilai transaksi harian dan volume perdagangan saham mulai meningkat.

"Kami optimistis transaksi harian saham akan mencapai Rp 7 triliun dan target emiten IPO akan mencapai 30 emiten," ujar Ito.(Ahm/Shd)

Baca Juga

Tembus 4.400, Aksi Belanja Asing Angkat IHSG 50 Poin

Banjir Dana Asing Lambungkan IHSG 135 Poin

[ULASAN PASAR] Awali 2014, Apakah IHSG Alami Tren Positif ?