Sukses

Plaza Indonesia Bagi Dividen Interim Rp 42 per Saham

PT Plaza Indonesia Realty Tbk akan membagikan total dividen interim 2013 sebesar Rp 150,87 miliar.

PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN), perusahaan pengelola mal dan hotel akan membagikan total dividen interim tahun buku 2013 sebesar Rp 150,87 miliar.

Dividen itu akan dibagikan kepada 3,55 miliar saham yang telah dikeluarkan oleh perseroan. Dividen interim yang akan dibagikan sekitar Rp 42,50 per saham. Demikian mengutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/1/2014).

Adapun pembagian dividen interim berdasarkan keputusan direksi perseroan yang telah disetujui Dewan Komisaris pada 29 Januari 2014.
Jadwal pembagian dividen perseroan untuk cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 19 Februari 2014, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 20 Februari 2014.

Sementara itu, cum dividen di pasar tunai pada 24 Februari 2014, ex dividen di pasar tunai pada 25 Februari 2014, dan daftar pemegang saham yang berhak atas dividen pada 24 Februari 2014.

"Pelaksanaan pembayaran dividen pada 10 Maret 2014," ujar Sekretaris Perusahaan PT Plaza Indonesia Realty Tbk, Fitri Irmawati.
Perseroan yang mengelola FX, EX, dan Grand Hyatt Jakarta ini membukukan laba bersih tahun berjalan turun 99% menjadi Rp 1,13 miliar hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 Rp 192,29 miliar.

Pendapatan perseroan turun 23,17% menjadi Rp 1,01 triliun hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 1,31 triliun.
Perseroan mengalami kenaikan beban umum dan administrasi naik menjadi Rp 298,64 miliar hingga kuartal III 2013. Sementara itu, penghasilan investasi perseroan turun menjadi Rp 13,17 miliar hingga kuartal III 2013.

Perseroan mengalami kerugian selisih kurs menjadi Rp 165,58 miliar hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 80,46 miliar. Adapun kas dan setara kas perseroan naik menjadi Rp 422,29 miliar hingga kuartal III 2013.

Berdasarkan data BEI, pemegang saham perseroan antara lain BSI Bank Limited sebesar 37,53%, UBS AG sebesar 25,99%, PT MNC Land Tbk sebesar 25,32%, dan publik kurang dari 5% sebesar 11,16%. (Ahm)