Sukses

Efisiensi Dorong Kinerja, Simak Ulasan Saham Timah

Harga rata-rata timah Tbk diproyeksikan naik akan mendukung kinerja PT Timah Tbk pada 2014.

Proyeksi harga rata-rata timah akan naik menjadi US$ 24.000 per ton pada 2014 dari periode tahun 2013 sebesar US$ 22.751 memberikan sentiment positif untuk kinerja PT Timah (Persero) Tbk (TINS).

PT Timah Tbk, salah satu perusahaan tambang Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencatatkan kinerja melebihi harapan pelaku pasar pada kuartal IV 2013. Perseroan mampu mencatatkan kenaikan laba mencapai Rp 374 miliar pada kuartal IV 2013. Angka itu melebihi harapan pelaku pasar dan di atas konsensus analis.

Berdasarkan riset PT Bahana Securities, kinerja perseroan itu ditopang dari efisiensi yang dilakukan perseroan. Dengan efisiensi itu, perseroan mampu mencatatkan laba bersih naik sekitar 19% menjadi Rp 515 miliar sepanjang 2013. Meski demikian pendapatan perseroan turun menjadi Rp 5,85 triliun pada 2013 dari tahun 2012 sebesar Rp 7,36 triliun.

Dalam riset tersebut menyebutkan, potensi harga timah kembali tinggi dengan harga pokok penjualan rendah, akan memberikan sentimen positif untuk kinerja 2014.  PT Bahana Securities menaikkan prediksi pendapatan PT Timah Tbk yang diperkirakan mampu mencapai Rp 6,13 triliun pada 2014, dan tahun 2015 sebesar Rp 6,65 triliun.

“Kinerja itu juga akan didukung dari kebijakan ekspor timah untuk satu pintu,” tulis riset PT Bahana Securities.

Rekomendasi Saham

Dengan melihat kondisi tersebut, PT Bahana Securities menaikkan target saham PT Timah Tbk menjadi Rp 1.800 per saham dari target sebelumnya Rp 1.000. Angka itu mengalami kenaikan sekitar 27%.

“Kami juga menaikkan saham TIMAH menjadi buy,” tulis riset PT Bahana Securities.

Pada perdagangan saham Selasa (18/2/2014), saham TINS bergerak naik 5,28% ke level Rp 1.495 per saham. Frekuensi perdagangan saham mencapai 3.001 kali dengan nilai transaksi Rp 62,9 miliar. (Ahm)



*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com

 
Baca juga:

Timah Raup Laba Bersih Rp 515 Miliar

 

 

 

 

Video Terkini