Sukses

Minim Sentimen, Awasi Sembilan Saham Pilihan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksikan bergerak menguat di kisaran 4.570-4.641 pada Kamis pekan ini.

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat pada perdagangan saham Kamis (20/2/2014).

Meski demikian, pelaku pasar diimbau terhadap tekanan aksi jual. Analis PT Sinarmas Sekuritas, Christandi Rheza Mihardja mengatakan, indeks saham akan bergerak variasi dengan kecenderungan menguat. IHSG akan berada di level 4.570-4.641 pada Kamis pekan ini.

Sejumlah rilis ekonomi dari Asia, Eropa dan Amerika Serikat (AS) akan mempengaruhi perdagangan saham. Jepang akan merilis data neraca perdagangan yang diperkirakan mengalami defisit. Selain itu, China juga akan merilis data manufacturing versi HSBC yang diperkirakan turun ke level 49,4.

Adapun dari Amerika akan dirilis data MBA mortgage applications yang diperkirakan mengalami penurunan sebesar 1,37%. Lalu data construction output Euro area yang akan naik 0,8% year on year (yoy).

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya mengatakan, IHSG berpotensi menguat masih terbuka cukup lebar. Hal itu ditandai dengan mendobrak kembali ke level tertinggi sejak November 2013. Selain itu, arus dana asing yang masuk juga diharapkan masih stabil.

"Menuju target resistance 4.611 semakin terlihat di depan mata, dengan catatan support kuat pada level 4.484 harus tetap terjaga dengan baik. Support terdekat saat ini berada pada 4.533," kata William dalam ulasannya Kamis pekan ini.

Rekomendasi Saham

William memilih sejumlah saham yang dapat diperhatikan oleh pelaku pasar. Saham-saham itu antara lain saham PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO).

Sementara itu, Rheza memilih empat saham yang layak dicermati antara lain saham TLKM, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), dan PT Surya Citra Media Tbk (SCMA).

Rekomendasi Teknikal

Analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Widjanarko memilih saham PT Gajah Tunggal Tbk untuk perdagangan saham. Menurut Yuganur, keadaan jenuh beli harian dan aksi ambil untung di level resistance yang membuat emiten ini membuka kesempatan untuk beli.

Ia merekomendasikan, entry (1) Rp 2.210, entry (2) Rp 2.150, dan cut loss point Rp 2.090.

"Buy dengan trading target Rp 2.410," kata Yuganur. (Ahm)

Video Terkini