Juara di Singapura, Tim Hoki Es Indonesia Unjuk Gigi

Tim Hoki Es Batavia Demons yang berhasil menjadi juara pada ajang Lion City Cup di Singapura. (istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Cabang olah raga hoki es memang belum terlalu populer di Indonesia. Namun, cabang ini terus berkembang dan bahkan telah menorehkan segudang prestasi di liga internasional.

Baru-baru ini, tim hoki es asal Indonesia, Batavia Demons, sukses memenangkan kejuaraan hoki es tingkat dunia, Lion City Cup, di Singapura, 2-5 Maret 2016. Batavia Demons berhasil mengalahkan tim-tim dari negara-negara yang telah dikenal dengan prestasi cabang olah raga hoki es seperti Rusia, Kanada, Amerika Serikat, dan masih banyak lagi.

Lupakan Melbourne, Rio Haryanto Fokus Bahrain
Tekuk PBFC 3-1, PS TNI Jaga Peluang ke Semifinal
Persaingan Juve-Napoli Demi Scudetto Masuki Pekan Kritis

"Kami sangat gembira dapat mempertahankan posisi Indonesia sebagai juara bertahan Lion City Cup. Tentunya kemenangan ini harus dapat memicu kami untuk semakin berlatih keras," ujar Jonathan Sudharta, kapten Tim Batavia Demons, dalam rilis yang diterima redaksi Liputan6.com.

Ke depannya, kata Jonathan, mereka berharap Batavia Demons dapat menjadi bagian dari tim nasional Indonesia dan berkontribusi di ajang interasional. Apalagi, cabang ini kabarnya akan jadi salah satu yang dipertandingkan di ajang SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.

Batavia Demons sendiri, selain menjuarai Lion City Cup juga memiliki segudang prestasi. Mereka misalnya, pernah menjuarai Singapore Ice Hockey Invitational (SII) 2015 & 2016, Indonesia Ice Hockey Tournament (IIHT) 2014 & 2015, dan juga Malaysia Ice Hockey Tournament (MIHT) di tahun 2015.

Presiden Direktur Federasi Hoki Es Indonesia (FHEI) Berdi Sabri mengatakan, butuh dukungan pemerintah dan masyarakat agar tim hoki es Indonesia dapat berkiprah lebih jauh di ajang internasional, termasuk tampil di SEA Games 2017. "Walaupun perkembangan hoki es Indonesia masih di taraf awal, namun, telah dapat menorehkan prestasi yang membanggakan seperti kemenangan tim Batavia Demons Senior dan BadaX Black (U-10) di liga Asia," ujar Berdi.

Berdi menyebut, prestasi ini harusnya dapat mendorong peningkatan standar olah raga hoki es nasional dan mendukung pekembangan tim-tim hoki es junior yang dapat mengharumkan nama Indonesia.

"Saya berharap ke depannya olah raga hoki es dapat semakin digemari masyarakat Indonesia," ujar Berdi. “Dengan melihat jumlah penduduk Indonesia yang merupakan separuh dari jumlah penduduk ASEAN, potensi Indonesia untuk menjadi raja di cabang olah raga baru ini terbuka lebar."