Liputan6.com, Kuala Lumpur - Manajer tim wushu Indonesia, Herman Wijaya puas dengan pencapaian Felda Elvira Santoso yang sukses merebut medali perunggu SEA Games 2017, Malaysia. Herman mengakui Felda punya masa depan cerah di dunia wushu.
Pada pertandingan Minggu (20/7/2017), atlet 24 tahun tersebut mengoleksi 9,62 poin, di bawah pewushu tuan rumah Ying Ting Loh dengan 9,63 poin.
Tim manajer wushu Herman Wijaya maklum Felda mendapat medali perunggu pada SEA Games 2017.
"Dia itu baru pertama ikut SEA Games, sedang dua atlet asing yang meraih emas dan perak itu atlet yang sudah sering bertanding di SEA Games," kata tim manajer wushu itu.
"Mereka masih butuh jam terbang serta pembinaan yang berkesinambungan," kata Herman.
Sementara itu, pada hari pertama pertandingan wushu, beberapa atlet Indonesia gagal mempersembahkan medali. Pada nomor Jianshu putra, Erwin Wijayanto dan Muhammad Daffa Golden Boy hanya menempati peringkat empat dan lima.
Atlet tuan rumah Malaysia Wai Kin Yeap yang meraih emas, disusul rekan senegaranya Weng Son Wong yang merebut perak, dan Jin Jie Fung dari Singapura dengan perunggu.
Begitu juga pada Jianshu putri, atlet muda Thalia Lovita Sosrodjojo terpuruk di urutan delapan setelah tertinggal jauh dari atlet Vietnam Thuy Vi Duong yang mendapatkan emas, Eyin Phoon (Malaysia) medali perak dan Hui Xin Fung (Singapura) medali perunggu.
Atlet putra Indonesia yang diandalkan menyumbangkan medali di SEA Games 2017 adalah Achmad Hulaefi. Dia baru turun sore ini pada nomor Gunshu putra.
*CLEAR mendukung athlete Indonesia untuk terus #PakaiKepalaDingin dan jadi juara. Banyak tantangan yang akan dihadapi para atlet saat sesi latihan ataupun pertandingan, terutama kelelahan serta munculnya keringat berlebih di kepala. CLEAR Ice Cool Menthol memberikan 3X kesegaran, shampoo pilihan no.1 di Indonesia untuk cara menghilangkan ketombe . Tak perlu khawatir dengan adanya ketombe, hadapi dengan shampoo anti ketombe terbaik.
Advertisement