Liputan6.com, Jakarta Siapa sangka kalau kontestan D'Academy asal Medan yang berbadan kekar bak binaragawan, Awan, tidak memiliki latar belakang karir bermusik, apalagi dangdut. Kontestan yang memiliki nama lengkap Rumawan Siregar ini ternyata dulunya berprofesi sebagai supir pick up.
“Sebelum ikut audisi D'Academy, kerjaanku di Medan adalah sebagai supir. Supir pick up yang mengangkut bahan-bahan bangunan. Sama sekali aku ga punya basic musik. Buatku, nyanyi hanya sekedar hobi. Sambil nyetir, sambil nyanyi”, ujar Awan D’Academy.
Awan memang memiliki latar belakang ekonomi keluarga yang berkekurangan. Kontestan yang telah ditinggal ayahnya pada tahun 2008 ini harus membantu meringankan beban ibunya yang berprofesi sebagai buruh cuci keliling.
Advertisement
“Aku anak pertama, punya adik satu. Aku melakukan pekerjaan itu untuk menggantikan tanggung jawab ayahku. Ibuku hanya buruh cuci. Penghasilanku dari menyupir pick up itupun hanya 50 ribu perhari,” ungkap Awan, pria 21 tahun yang telah berkeluarga dan memiliki satu orang anak.
“Aku sama sekali nggak nyangka bisa sampai ketahap sejauh ini. Bisa ke Jakarta. Pesaingku berat semua, mereka adalah penyanyi-penyanyi berpengalaman di kotanya. Bahkan aku sendiri tidak pernah nyanyi di panggung. Paling cuma nyanyi saat nge-gym, karena aku juga berprofesi sebagai instruktur”, tutupnya saat diwawancarai sebelum melakukan olah vokal.(Richo Pramono/Rul)