Film Mengharukan Park Shin Hye Torehkan Sejarah Baru

Liputan6.com, Seoul Film yang diperankan Park Shin Hye bertajuk Miracle in Cell No.7 yang dirilis 2013 silam menorehkan sejarah baru di dunia perfilman. Berdasarkan laporan The Korean Film Council (KOFIC), Kamis (13/3/2014), film ini telah ditonton oleh 10 juta orang.

Miracle in Cell No.7 disebut-sebut sebagai film dengan biaya produksi yang murah. Namun berhasil mencatat rekor baru sebagai film yang paling banyak ditonton selama 13 tahun.

Film ini hanya menghabiskan biaya 68 Juta Won atau sekitar Rp 724 juta. Namun belum lama perilisannya Januari 2013 silam berhasil memperoleh laba tertinggi dengan meraih 10 kali lipat biaya produksinya.

Cerita film ini sangat menyentuh hati dengan beberapa adegan komedi yang membuat penonton tergelak. Berkisah tentang seorang ayah Yong-Goo--diperankan oleh Ryoo Seung-Ryong--memiliki keterbelakangan mental. Namun ia sangat mencintai putrinya yaitu Ye Seung, dimainkan ParK Shin Hye.

Yoong Go tersandung masalah karena membeli sebuah tas kecil berwana kuning. Padahal, tas tersebut sudah sangat didambakan akan diberikan untuk putri kecilnya. Tak disangka jika tas itu merupakan barang bukti atas penculikan seorang anak komisaris polisi di Korea Selatan.

Akibatnya, Yoong Go pun terkena tuduhan pasal berlapis. melakukan penculikan beserta kekerasan seksual yang berakhir pembunuhan. Yoong Go pun dijebloskan ke penjara.

Tak terasa waktu cepat sekali berlalu, putri kecil Yoong Go pun telah beranjak dewasa dan menjadi mahasiswi hukum. Ia ingi membuktikan jika ayahnya tak bersalah.

Ye Seung telah lama merindukan sang ayah. Ia pun ingin memenmui ayahnya. Perasaan ini juga telah lama ada di hati Yoong Go. Namun peraturan di tahanan nomor 7 melarang penghuninya untuk menerima tamu.

Beberapa teman Yoong Go didalam penjara berusaha untuk membantunya untuk bertemu dengan sang putri. Yesung pun berusaha mengeluarkan ayahnya dengan melakukan pembelaan. Kisah keluarga yang sangat mengharukan antara ayah dengan anaknya.