Liputan6.com, Los Angeles Gwyneth Paltrow sempat mengejutkan publik dengan perceraiannya bersama sang suami Chris Martin. Padahal, penikahan keduanya disebut tak pernah mengalami masalah hingga menghasilkan dua orang anak.
Meski begitu, Gwyneth Paltrow bersikeras jika hubungannya dengan Chris Martin baik-baik saja. Bahkan, Gwyneth Paltrow menyebut, setelah bercerai ia dan suami jadi lebih akrab untuk kebaikan dua buah hati mereka yaitu Apples and Moses.
Bahkan, Gwyneth Paltrow juga selalu mengungkapkan cerita tentang perceraiannnya yang begitu sempurna di hadapan teman-temannya. Selain itu, Gwyneth Paltrow berencana untuk menuangkan semua perasaannya dan pengalamannya bercerai melalui sebuah buku.
Gwyneth Paltrow beranggapan jika dirinya telah ahli dalam menyikapi perceraian yang menyakitkan. Sebuah buku berjudul Conscious Uncoupling dibuat Gwyneth Paltrow yang diharapkan bisa membantu pasangan yang telah bercerai.
Namun seorang sumber meragukan buku karangan Gwyneth Paltrow. Menurutnya, Gwyneth Paltrow terlalu berlebihan dalam menghadapi perceraian tersebut. Padahal, Gwyneth Paltrow sendiri juga tertekan dengan semua itu.
"Gwyneth Paltrow berpikir dia adalah ahli perceraian. Dia beranggapan dirinya telah sangat baik dalam menangani perasaan tertekan setelah perceraian," ujar sumber tersebut, dilansir dari US Magazine, Senin (28/4/2014).
Selain itu, Gwyneth Paltrow dinilai membual di depan rekan-rekannya soal cerita rumahtangganya dengan Chris Martin. Keduanya memang telah mengumumkan perceraiannya setelah selama satu dekade bersama dan mempunyai dua orang anak.
Kekesalan teman-temannya ini juga karena setiap kali mereka pergi atau berkumpul, Gwyneth sering sekali menceritakan betapa sempurnanya rencana perpisahan itu [baca juga: Cerita Gwyneth Paltrow Soal Rumahtangga Dinilai Membual].
Advertisement