Sukses

Rindu Kampung Halaman, Finalis D Academy Saling Curhat

Sejak mengikuti dan masih bertahan, finalis lima besar D'Academy tentu saja rindu akan suasana kampung halaman mereka.

Liputan6.com, Jakarta Berbulan-bulan terpisah jauh dari keluarga, tentunya membuat kerinduan para finalis D'Academy dengan kampung halamannya semakin menjadi-jadi. Kerinduan tersebut tercurah melalui cerita antar finalis tentang kampung halamannya.

"Aduh aku rindu sekali dengan Selayar. Rindu pemandangan pantai dan lautnya, pegunungannya, makanannya, semuanya. Aku ingin makan ikan bumbu kuning khas Selayar," kata Aty saat ditemui di Asrama D'Academy, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (1/5/2014).

"Ingin gitu rasanya dibolehkan pulang beberapa hari, baru balik lagi. Sudah tidak tahan aku kangennya dengan Ammak (Ibu)," tambah Aty.

Para finalis memang saling bercerita tentang daerah asalnya sebagai ajang tukar cerita dan pengalaman. Ketika ditanya soal kesiapan Aty jika dirinya nanti harus tersenggol, biduanita yang terkenal humoris ini menjawab dengan santai.

"Nggak masalah buatku tersenggol atau tidak. Rejeki sudah ada yang atur, bertahan ataupun pulang, karir kita sudah ada yang atur," pungkasnya.

Frans, kontestan asal Lubuklinggau, Sumatera Selatan juga menuturkan kerinduannya akan kampung kelahirannya tersebut. "Suasana disana tidak bisa tergantikan dengan suasana dimana pun. Dekat dengan papi mami, dekat dengan keluarga," ujarnya.