Liputan6.com, Mumbai Kasus tabrak lari dengan tersangka Salman Khan kembali digelar di Pengadilan Mumbai Sessions Court, Selasa (20/5/2014). Kali ini seorang saksi bernama Francis Fernandes telah meringangkan Salman.
Francis mengatakan ia adalah orang yang menolong Salman setelah sang aktor diduga menabrak sekelompok orang yang tengah tertidur di trotoar dan menewaskan satu orang, dengan mobil Toyota Land Cruiser miliknya. Kejadian itu terjadi pada 28 September 2002 sekitar dini hari.
Saat kejadian, Francis yang tengah tidur mendengar suara gaduh tak jauh dari rumahnya. Mendengar kegaduhan itu, Francis pun keluar rumah untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi.
Advertisement
"Pada 28 September 2002 saya sedang tidur di rumah. Saya mendengar ledakan besar dan saya bangun. Setelah beberapa menit saya mendengar suara-suara sambim berteriak, 'lindungi saya'. Saya berlari menuju lokasi kejadian," kata Francis dalam keterangan sebagai saksi di persidangan, seperti dikutip thehindu.com.
Francis juga mengatakan ia dan Salman sudah saling mengenal, bahkan sejak Salman masih kecil. Salman pun memanggil Francis dengan sebutan, Komandan. Ketika Salpman berlari menghindari kejaran massa yang sudah terlanjur emosi, Francis lah yang melindungi Salman dan mengamankan aktor 48 tahun itu di rumahnya.
"Saya bersama Salman selama beberapa menit setelah kecelakaan itu. Saya tidak mencium bau alkohol apapun dari mulutnya ketika saya bersamanya. Dia sudah bisa berjalan normal. Dia normal," jelas Francis.
Ketika melihat Salman dikejar, Francis merasa harus melindung aktor Jai Ho lantaran melihat banyak masa membawa senjata berbahaya seperti batu dan batang besi.
"Ketika saya sampai ke tempat itu, saya melihat bahwa Salman Khan dikelilingi oleh massa. Seorang buruh sedang memegang tongkat di tangannya, saya menariknya pergi. Satu lagi juga punya tongkat, saya menarik itu pergi juga. Salman Khan melihat saya dan datang dan memeluk saya. 'Komandan menyelamatkan saya'. Katanya kepada saya," kata Francis.
Pengacara Salman Khan, Shrikant Shivde sempat bertanya kepada Francis apakah massa masih marah dan apakah ia menyarankan Salman untuk pulang.
"Ya, setelah melihat massa marah, saya merasa Salman dan teman-temannya dalam bahaya. Saya menyarankan dia untuk pulang. Sebuah mobil lewat, istri saya menghentikannya. Salman Khan naik mobil itu," katanya, sambil menambahkan ia tak melihat ada polisi dalam lokasi kejadian.
Polisi diperkirakan akan kembali memanggil, setidaknya, tiga saksi sebelum pengadilan menjatuhkan putusan pada akhir Juni.