Sukses

Singkirkan Big Sist, Gimbal Tantang Shaquilla di Grand Final IGT

Berkat suara emasnya, Shaquilla Rahmadina mampu menjejakkan kaki di grand final Indonesia's Got Talent (IGT).

Liputan6.com, Jakarta Berkat suara emasnya, Shaquilla Rahmadina mampu menjejakkan kaki di grand final Indonesia's Got Talent (IGT). Shaquilla ditantang grup etnik Gimbal yang memenangkan voting terbanyak kedua di atas Big Sist.

Langkah Shaquilla bisa dibilang cukup mulus. Bocah kelahiran 24 Oktober 2003 ini menjadi pengumpul voting terbanyak. Tak hanya itu, Shaquilla juga banjir pujian dari keempat dewan juri IGT, Anggun C Sasmi, Jay Subiakto, Indy Barens dan Ari Lasso.

Keadaan sebaliknya terjadi pada Gimbal. Menampilkan aksi kuda lumping kocak, grup asal Surabaya itu terpaksa harap-harap cemas. Pasalnya di luar dugaan duo vokal Big Sist mampu tampil luar biasa dan memukau para dewan juri.

Hingga akhirnya, hasil polling SMS memutuskan Gimbal untuk menghadapi Shaquilla di grand final IGT. "Malam ini ada banyak yang tampil mengejutkan, itu justru yang buat kami sulit memilih di akhir. Dua-duanya (Shaquilla dan Gimbal) dari seni yang berbeda," ujar Ari Lasso usai malam semifinal IGT di Balai Sarbini, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (1/6/2014) dini hari.

"Dua finalis ini sudah sesuai ya (masuk final), menurut saya sudah yang paling baik," sambungnya.

Menjadi kontestan termuda yang masuk ke final, membuat Shaquilla girang sekaligus syok. Apalagi ia sebelumnya tak menyangka bisa dengan mudah mengalahkan delapan kontestan lain.

"Lega, senang banget dan sangat nggak menyangka. Soalnya kan dari yang lain keren-keren gitu," kata Shaquilla.

Sementara Gimbal, mengaku deg-degan setelah keempat juri memilih draw, dan memutuskan untuk menyerahkan pada hasil vote SMS. "Kami deg-degan banget, soalnya konsep manggungnya berubah total dan baru latihan laginya tadi sore. Sebenarnya mau menampilkan kuda lumping saja, eh jadi pakai akrobat," papar Mandra Gimbal. (Ras/ Ppt/Rom)

Video Terkini