Liputan6.com, Jakarta Sejak sang suami, almarhum Ustad Jefry Al Buchori wafat, nama Pipik Dian Irawati langsung mencuat. Pipik kerap mendapat tawaran untuk mengisi acara di stasiun televisi, iklan dan film. Terakhir ia mengisi peran di film Haji Backpacker. Dengan meraup pundi-pundi uang yang menggiurkan, lantas apakah membuat Pipik ketagihan main film?
"Nggak ketagihan, repot. Saya tuh nggak bisa akting, cuma karena perannya gampang ya sudah deh (diterima). Nggak ada latihan khusus, tapi nggak nervous juga, hehehe," ujar Pipik Dian ditemui di Exodus, Kuningan City, Jakarta Selatan, Kamis (5/6/2014).
Ibu empat anak ini bahkan mengaku lebih senang berdakwah ketimbang harus syuting film. Alasannya sederhana, Pipik merasa dirinya tak tahan berdiam diri lama-lama sambil menghafal skrip.
"Saya kan orangnya nggak bisa diam. Ya mendingan saya keliling ketemu orang, ngobrol-ngobrol sambil berdakwah. Daripada saya menunggu syuting lama, lalu hafalkan skrip itu yang bikin malas, tapi enjoy," ucapnya.
Saat ditanya apakah dirinya ingin menjajal sinetron, Pipik menjawab. "Nggak deh kalau itu kayaknya. Kemarin saja hanya main di satu film, cuma numpang lewat kali ya. Karena di situ ada salah satu lagunya almarhum, dan saya duet dengan almarhum waktu itu," kata model cover girl 1995 tersebut.(Ras/Mer)
Pipik Dian Pilih Berdakwah Ketimbang Main Film
Sejak sang suami, almarhum Ustad Jefry Al Buchori wafat, nama Pipik Dian Irawati langsung mencuat.
Advertisement