Sukses

Kisah Angelina Jolie Kecanduan Narkoba Terungkap

Saat menggunakan narkoba, badan Angelina Jolie sangat kurus dan lengannya dipenuhi dengan bekas suntikan.

Liputan6.com, Jakarta Seorang mantan pengedar narkoba, Franklin Meyer (68) mengungkapkan kisah hidup Angelina Jolie yang kecanduan narkoba sangat parah di tahun 1990-an. Tidak saja mengungkapkan dengan cerita, Franklin juga memberikan video berdurasi 16 menit usai Jolie mengenakan narkoba.

Cerita itu diungkapkan Franklin secara blak-blakan kepada majalah National Enquirer. Franklin membeberkan Jolie memesan narkoba kepadanya dan meminta diantarkan ke apartemennya di Manhattan, New York.

"Angie adalah klien saya selama beberapa tahun. Saya menjual heroin dan kokain. Suatu hari dia menelpon saya dan meminta saya mampir ke tempatnya. Itulah cara saya membawa narkoba ke tempatnya. Waktu itu, saya baru saja membeli kamera video dan memutuskan untuk membawanya serta," kata Franklin kepada National Enquirer, yang dikutip dari Radaronline.

Tiba di apartemen Jolie, Franklin langsung memberi narkoba yang dipesan dan sang artis langsung memberinya uang. "Wajahnya sangat kurus dan dia memiliki bekas jarum suntik di seluruh tangannya," sambung Franklin.

Franklin kemudian meminta izin kepada Jolie untuk merekam dengan video dan Jolie, menurutnya, sepetinya tak keberatan. Saat Franklin merekam, Jolie menceritakan tentang kisah seksnya dengan kekasihnya, Billy Bob Thornton yang kemudian menjadi suaminya.

Dalam cerita seks itu, Jolie memuji kejantanan Billy. "Saya yakin Jolie masih berpikir tentang kejantanan Billy Bob sampai hari ini. Dan jika saya jadi Brad, saya tidak senang dengan hal itu," kata Franklin yang pastinya membuat merah telinga Brad Pitt, teman hidup Jolie.

Dalam rekaman yang ditayangkan National Enquirer, Jolie kemudian mengoceh tak karuan, "Aku telah menggunakan semuanya, heroin, kokain, esctasy, segalanya. Aku menyerahkan hidupku kepada mereka sejak lama," kata Jolie.

Angelina Jolie sendiri pernah mengakui dirinya kecanduan narkoba pada 2011 dalam acara 60 Minutes. Saa itu, wanita 39 tahun itu mengatakan, "Aku menjalani hidupku yang kelam dengan itu (narkoba) dan aku selamat dari mereka. Aku tidak mati muda. Jadi aku sangat beruntung."

Video Terkini