Sukses

5 Film Kera Pilihan

Kami memilih lima film bertema kera yang patut Anda tonton. Apa saja?

Liputan6.com, Jakarta Dibandingkan anjing, film yang berkisah tentang kera relatif lebih sedikit. Namun, bukan berarti tak banyak film kera yang asyik.

Di film, kera kerap muncul sebagai karakter sampingan (side-kick). Biasanya muncul sebagai pengundang tawa. Memang, tak ada yang bisa mengalahkan kelucuan kera. Anjing muncul di film sebagai sahabat terbaik manusia. Sedang kera muncul di film untuk menghibur manusia.

Di bioskop saat ini, kera-kera hasil rekayasa digital sedang menghibur kita. Dawn of the Planet of the Apes, yang merupakan sekuel dari Rise of the Planet of the Apes, sedang tayang di bioskop. Dibilang rekayasa digital karena yang kita lihat bukan kera-kera hidup, melainkan hasil motion-capture performance yang diolah di komputer. [baca: Ulasan Dawn of the Planet of the Apes]

Sudah sejak era perfilman awal, kera menghibur kita. Menengok lagi film-film yang mengangkat kera, baik itu kera raksasa hingga kera penjajah manusia, kami memilih lima film bertema kera yang patut Anda tonton.

Next: Mighty Joe Young

2 dari 6 halaman

Mighty Joe Young

5. Mighty Joe Young (1949 & 1998)

Di trailer aslinya, kera bernama Mighty Joe ini disebut lebih perkasa dari King Kong. Film ini tentu saja dibuat untuk mengekor popularitas King Kong. Bedanya, film ini memiliki sentuhan persahabatan antara kera raksasa dan seorang gadis (bukan cinta untuk membedakannya dengan King Kong). Film aslinya, karena keterbatasan teknologi film masa itu, menyuguhkan wujud kera raksasa yang ukurannya berbeda-beda. Hal itu diperbaiki lewat remake tahun 1998 yang menampilkan Charlize Theron sebagai sahabat Joe si kera muda nan perkasa. Lewat remake-nya, Disney membuat film keluarga yang manis semanis wajah Charlize Theron di film ini.

Next: Tarzan

3 dari 6 halaman

Tarzan

4. Tarzan (1999)

Film animasi Tarzan karya Disney dianggap sebagai film terakhir dalam periode yang bagi penggemar film disebut masa Disney Renaissance, yakni masa kebangkitan kembali film-film animasi Disney setelah mati suri. Disney Renaissance dimulai dengan The Little Mermaid (1989) dan diakhiri oleh Tarzan (1999). Tarzan versi Disney tak hanya unggul dari gaya sang manusia kera penguasa rimba berjumpalitan di tengah hutan (Pihak Disney bilang, mereka terinspirasi gerakan peselancar untuk Tarzan), tapi juga kisah yang menyentuh. Sebelum Rise dan Dawn of the Planet of the Apes menggambarkan kisah hubungan kera dan manusia yang mampu mengaduk emosi, pecinta film animasi sudah disuguhi kisah hubungan unik Tarzan dengan orang tua angkatnya yang berwujud kera. Kita melihat Tarzan yang manusia tak mendapat kasih sayang ayahnya, namun dimanja betul ibunya.

Next: Rise of the Planet of the Apes

4 dari 6 halaman

Rise of the Planet of the Apes

3. Rise of the Planet of the Apes (2011)

Setelah remake yang gagal pada 2001, Hollywood menghidupkan lagi franchise Planet of the Apes dengan sebuah reboot alias buat ulang dengan mengisahkan segalanya dari awal: bagaimana asal mulanya kera kelak bisa menguasai dunia. Reboot memang sedang tren di Hollywood waktu itu. Batman, James Bond, Star Trek, hingga Superman dibuat reboot-nya dan umumnya sukses. Reboot film Apes pun boleh dibilang sukses baik secara box office maupun disukai kritikus. Teknologi motion-capture yang kian mumpuni telah memberi kera-kera emosi selayaknya aktor sungguhan.

Next: Planet of the Apes

5 dari 6 halaman

Planet of the Apes

2. Planet of the Apes (1968)

Diangkat dari novel Prancis karya Pierre Boulle berjudul La Planète des Singes, filmnya mengangkat latar belakang dunia penjelajahan antariksa. Film Planet of the Apes pertama yang rilis tahun 1968 berkisah tentang sekelompok astronot yang pesawatnya terdampar di sebuah planet asing. Di planet itu sistem sosial yang berlaku kera menjadi penguasa kehidupan, sedang manusia menjadi budak yang diperlakukan bak binatang. Filmnya punya pesan agar kita menyayangi binatang. Kita diminta membayangkan apa jadinya bila manusia yang menjadi budak, warga kelas dua di dunia tempat para kera berkuasa. Dan tentu saja, akhir filmnya hingga kini dikenang sebagai salah satu ending film terbaik.

Next: King Kong

6 dari 6 halaman

King Kong

1. King Kong (1933 & 2005)

Inilah raja kera. Sang kera raksasa, King Kong. Film King Kong yang rilis tahun 1933 sukses besar dan kerap disebut sebagai film box office pertama—hanya kalah kemudian oleh Gone with the Wind (1939). King Kong tinggal di sebuah pulau terasing yang dihuni suku primitif. Ia melawan dinosaurus dan jatuh cinta pada seorang wanita modern. Tentu saja cinta ini tak berbalas. King Kong yang terperangkap lalu mengamuk di kota. Ia jatuh ditembak dari puncak sebuah gedung. Peter Jackson membuat ulang King Kong pada 2005 dengan sentuhan yang lebih dramatis. Kian terasa perasaan cinta pada King Kong. Hingga, saat film berakhir, ketika King Kong ditembak jatuh hingga tewas, kita sedih.(Ade/Feb)