Liputan6.com, Jakarta Syahrini menuturkan sampai detik ini ada 30 gerai karaoke bernama 'Princess Syahrini' di seluruh Indonesia. Namun, dari jumlah itu tak satupun yang ia miliki. Kok bisa?
Pelantun Aku Tak Biasa ini untuk pertama kali memperkenalkan karaoke Princess Syahrini pada Desember lalu di Mall Taman Anggrek. Lantaran gerai karaoke itu memakai namanya, semua orang langsung mengira bahwa karaoke itu Milik Syahrini. Seperti Inul Vista yang diasosiasikan kepunyaan Inul Daratista.
Ternyata tidak. Model bisnis yang diterapkan Syahrini ialah franchise. Artinya, setiap orang berhak membuka gerai karaoke `Princess Syahrini` selama membeli izin darinya.
"Saya hanya (punya) kantor pusat yang memegang brand Princess Syahrini. 30 outlet itu pihak ketiga yang bekerja sama dengan kami," kata Syahrini di kantor pengacara Hotman Paris Hutapea, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (4/9/2014).
Inilah yang jadi masalah. Pihak ketiga yang membeli franchise di Tangerang yaitu PT Hengen Suara Abadi, dan telah melanggar prosedur. Perusahaan itu buka tanpa izin dan jual ratusan minuman keras. Alhasil, gerai Princess Syahrini digerebek pemkot Tangerang.
"Kami sudah putuskan kontrak. Seluruh atribut sudah kami minta untuk diturunkan. Ini pelanggaran prosedural," tutup Syahrini.(Jul/Mer)
Syahrini Ngaku Tak Punya Rumah Karaoke
Syahrini menuturkan sampai detik ini ada 30 gerai karaoke bernama 'Princess Syahrini' di seluruh Indonesia.
Advertisement