Liputan6.com, Jakarta Kebiasaan Astrid Tiar bertukar perhiasan dengan sang ibu, sepertinya akan wariskan kepada buah hatinya, Dialucita Annabel Estheressa Thiorina Situmorang. Meski usia Annabel belum genap dua tahun, namun Astrid sudah memperkenalkannya dengan perhiasan seperti kalung dan gelang.
"Aku senang menurunkan kebiasaanku dan mama tukar perhiasan. Zaman dulu Hello Kitty pakai krincingan. Sekarang ada banyak variasinya, buat cerita juga pas dia umur setahun, dua tahun, tiga tahun," kata Astrid Tiar di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2014).
Emas putih sengaja dipilih Astrid untuk menghias putri kecilnya. Selain tak mengesankan dewasa, emas putih juga dianggap tak terlalu mencolok perhatian orang-orang.
"Warna emas putih ini cocok untuk anak kecil dan anak muda gitu. Kalau gold cocoknya lebih dewasa kayaknya. Lagipula kalau emas terlalu mencolok apalagi kuning," tutur artis 28 tahun tersebut.
Kebiasaan nyeleneh ini memang sengaja dilakukan Astrid Tiar. Bukan untuk menyombongkan diri, melainkan supaya menjadi identitas Annabel di kemudian hari.
"Belinya nggak setiap tahun atau setiap bulan. Ada satu saja biar ada identitas soalnya dia perempuan. Buat kenang-kenangan juga biar ada cerita kalungnya kapan. Kalau pakaikan anting tunggu sudah besar dulu, sekarang masih suka ditarik-tarik soalnya," tuntas Astrid Tiar.(Ras/Mer)
Astrid Tiar Wariskan Hobi Tukar Perhiasan kepada Anak
Usia anak belum genap dua tahun, namun Astrid Tiar sudah memperkenalkan perhiasan seperti kalung dan gelang padanya.
Advertisement