Sukses

Nadine Alexandra Adopsi Bayi Orangutan Bernama Jomblo

Meski mengadopsi seekor bayi orangutan, namun Nadine Alexandra tak bisa memelihara bayi yang diberi nama Jomblo tersebut.

Liputan6.com, Jakarta Lama tak terdengar aktivitasnya, Nadine Alexandra kini tengah sibuk mengkampanyekan kepedulian terhadap satwa. Kecintaannya kepada satwa khususnya orangutan ia tunjukan dengan berbagai cara.

Bukan hanya dengan sebatas kampanye melalui media sosial dan memberikan berbagai seminar di berbagai kesempatan, Puteri Indonesia 2010 itu juga ternyata sedang mengadopsi salah satu bayi orangutan yang berada di hutan Kalimantan. Seperti apa bentuk adopsinya?

Teryata mengadopsi orangutan berbeda dengan mengadopsi anak pada umumnya. "Jelas beda. Karena ya kita nggak bisa bawa pulang orangutannya. Apalagi untuk dipelihara. Sangat dilarang malah, ada undang-undang pelaranannya," jelas Nadine di SMESCO Tower, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (6/11/2014).

Adopsi yang dilakukan Nadine merupakan dalam bentuk donasi. "Jadi kita bentuknya donasi ke BOS (Borneo Orangutan Survival). Kita pilih orangutan mana yang akan diadopsi, semua profile ya ada di web BOS. Dan kita pilih opsi mau berapa lama kita mendonasikannya," tambah Nadine yang keturunan Inggris-Jawa.



Dengan memilih orangutan bernama Jumbo, Nadine sudah mendonasikan sebagian penghasilannya selama setahun. "Aku adopsi si Jumbo. Dia itu masih bayi. Aku adopsi satu tahun sebesar Rp1 juta. Untuk satu bulan besarnya Rp100 ribu dan untuk 6 bulan besarnya Rp500 ribu, tinggal dipilih saja," ucap cewek 23 tahun tersebut.

Di sela konferensi pers, Nadine juga menceritan tentang kehidupan Jumbo, bayi orangutan yang ia adopsi. "Jumbo itu hidup sendiri. Ibunya mati dibunuh saat pembukaan lahan. Dan nanti aku setiap tiga bulan akan dapat report dari BOS mengenai tumbuh kembang Jumbo," katanya.

Nadine berkeinginan untuk menjenguk Jumbo dalam waktu dekat ini. "Kalau nggak Maret ya sekitar April kali ya aku kesana, mau jenguk Jumbo. Dia belum bisa dilepasliarkan di hutan karena usianya masih balita. Nanti kalau sudah usia tujuh tahun baru deh bisa dilepasliarkan," tutur Nadine.