Liputan6.com, Los Angeles Sukses menyutradarai Guardians of the Galaxy yang menjadi bagian dari franchise superhero Marvel Studios sekaligus The Avengers, membuat James Gunn sedikit besar kepala. Belakangan, ia agak meremehkan franchise superhero DC Comics yang tengah digarap Warner Bros.
Dikutip dari Comicbook.com, Kamis (13/11/2014), Gunn mengungkapkan keberatannya kepada laman IGN mengenai film-film yang bakal melibatkan Batman, Superman, Wonder Woman, The Flash, hingga Green Lantern untuk bergabung dalam proyek Justice League.
"Itu pasti akan sangat mengerikan, saya pikir. Itu akan menjadi sebuah pilihan yang aneh," ungkapnya saat membuka pernyataan tentang franchise Justice League adaptasi komik DC.
Ia lalu mengomentari pengembangan dunia film DC Comics lebih jauh dengan mengatakan, "Pada kenyataannya, itu hanyalah daftar beberapa judul, dan jika mereka melakukannya dengan baik mereka benar-benar hebat. Jika mereka tidak bisa, tidak akan baik bagi mereka."
"Tapi saya pikir kami memiliki lebih dari sedikit ide mengenai apa yang kami dapatkan dengan Marvel. Maksud saya, kami tahu aktornya, kami tahu karakternya, kami sudah melihat filmnya dengan karakter tersebut. Kalian sudah tahu beberapa hal tentang apa yang telah terjadi. Kami telah memberitahu bagian besar ceritanya. Dengan DC, mereka masih belum menceritakan kisahnya," pungkasnya.
Guardians of the Galaxy 2 bakal dirilis pada 5 Mei 2017 dengan James Gunn kembali bertindak kembali sebagai sutradaranya. Sebelumnya, Avengers: Age of Ultron bakal menjadi proyek Marvel Studios-Disney terdekat yang bakal dirilis 1 Mei 2015 mendatang. Sementara itu, Batman v Superman: Dawn of Justice yang menjadi kolaborasi pertama superhero DC di layar lebar, tayang pada 25 Maret 2016. (Rul/Feb)
Advertisement