Liputan6.com, Jakarta Tak dapat dipungkiri, film horor di Indonesia nyaris tak bisa lepas dari hal-hal yang berbau sensual. Istilah horor esek-esek pun mulai muncul lantaran keseraman film horor berubah jadi `panas` saat sang aktris menawarkan adegan sensual atau ranjang.
Tawaran membintangi film horor esek-esek juga pernah menghampiri Hannah Al Rasyid. Bintang film 3Sum itu mengaku cukup sering menolak tawaran yang datang kepadanya.
"Horor seksi gitu sering ditawari. Oke saja, tapi kalau pakai bikini saya bilang `no thank you`," ujar Hannah Al Rasyid, di Jakarta baru-baru ini.
Meski diiming-imingi bayaran selangit, namun Hannah Al Rasyid tak tertarik untuk menerimanya. Bagi cewek kelahiran London 25 Januari 1986 itu harga diri yang dimilikinya lebih besar dibanding nilai bayaran yang diterimanya.
"Honor harga diri saya lebih tinggi. Film yang hanya menjual seks dan badan perempuan saja saya nggak mau. Karena saya yakin bisa menunjukkan sesuatu yang lebih, daripada cuma sekedar seksi saja," tegasnya.
"Badan saya padahal juga nggak seksi ah," lanjut Hannah Al Rasyid.
Atlet pencak silat ini menuturkan jika dirinya memang termasuk selektif dalam menerima tawaran film. "Ya, bisa dibilang begitu (selektif). Saya kan atlet pencak silat, maunya yang ada action gitu. Terus juga kalau mau terima tawaran kalau perannya keren banget, tapi ceritanya medioker juga jadi malas," tutup Hannah Al Rasyid.(Ras/Mer)
Ditawari Film Esek-esek, Hannah Al Rasyid: Harga Diri Gue Tinggi
Hannah Al Rasyid sama sekali tak tertarik untuk bermain dalam film horor esek-esek, meski diiming-imingi bayaran selangit.
Advertisement