Liputan6.com, Jakarta Pemerintah baru saja mengeksekusi mati enam terpidana dalam kasus narkoba, Minggu (18/1/2015). Berita tersebut menjadi salah satu berita besar di Tanah Air dalam beberapa hari terakhir.
Berita tersebut gempar hingga ke mancanegara karena kebanyakan para terpidana mati itu merupakan warga negara asing. Meski berita tersebut cukup menyita perhatian masyarakat, namun tidak demikian dengan Kirana Larasati. Artis kelahiran 29 Agustus 1987 tersebut mengaku tak tertarik dengan berita tersebut.
Baca Juga
"Lihat berita itu saya pas lagi di bandara. Saya nggak kasihan (dengan terpidana mati), nggak menyayangkan dan datar saja," kata Kirana Larasati, saat ditemui di City Walk, Sudirman, Jakarta Selata, Senin (19/1/2015).
Advertisement
Menurut Kirana, hukuman mati bagi para pengedar narkoba adalah hukuman yang pantas dan setimpal. "Salah sendiri bawa narkoba, banyak lagi. Itulah ganjarannya," sambung mantan kekasih sutradara Awi Suryadi tersebut.
Bintang film Kota Tua Jakarta itu menegaskan, meski ada hukuman mati akan tetapi ia yakin kalau peredaraan narkoba takan pernah hilang.
"Mau sampai kapan narkoba pasti ada dan nggak akan hilang. Kalau tujuannya mengurangi dan menekan, itu bisa. Supaya dampaknya tidak merusak negara. Karena sampai kapan pun juga narkona nggak mungkin bisa dihilangkan," kata Kirana, yang mengaku sempat menjadi pecandu narkoba. (fei)