Sukses

PREDIKSI OSCAR 2015: Aktor Terbaik

Kelima aktor yang masuk nominasi Aktor Terbaik Oscar 2015 telah menunjukkan akting yang maksimal. Siapa paling berpeluang?

Liputan6.com, Jakarta Pertama yang harus ditekankan lebih dahulu: amat disayangkan juri Academy Awards atau Oscar tahun 2015 tak memberi tempat satupun pada aktor kulit hitam. Padahal, ada David Oyelowo yang berakting gemilang sebagai Dr. Martin Luther King Jr. di Selma.

Tahun ini aktor-aktor yang masuk nominasi kategori Aktor Terbaik semuanya berkulit putih: Steve Carell (Foxcatcher), Bradley Cooper (American Sniper), Benedict Cumberbatch (The Imitation Game), Micheal Keaton (Birdman), dan Eddie Redmayne (Theory of Everything).

Well, bukan berarti kelima aktor di atas tak layak masuk nominasi. Namun, akan sangat baik bila juri Oscar tak hanya memperhitungkan kualitas akting, tapi juga perkara politis yang berujung tuduhan rasialis.

Kelima aktor yang masuk nominasi Aktor Terbaik telah menunjukkan akting yang maksimal. Kami memilih tiga di antaranya yang paling berpeluang memboyong gelar Aktor Terbaik.

Yuk, cocokkan pilihan Anda dengan pilihan kami.

 

Baca juga:

Daftar Lengkap Nominasi Academy Awards 2015

PREDIKSI OSCAR 2015: Film Animasi Terbaik

2 dari 4 halaman

Pilihan I

Michael Keaton (Birdman)

Oke, sepanjang kariernya yang merentang panjang lebih dari 30 tahun, Michael Keaton memang belum pernah tercantum di nominasi Oscar. Film-film yang ia bintangi sebelumnya juga rata-rata bukan tipikal film yang dicintai juri Academy Awards. Tapi di Birdman, ia benar-benar kerja keras. Karakter yang diperlihatkannya juga tak lagi tampak seperti Bruce Wayne, Beetlejuice, atau bahkan ilmuwan mata duitan di film RoboCop. Dia benar-benar berubah menjadi Riggan Thomson, mantan pemeran superhero yang mencoba mengembalikan kejayaannya lewat panggung teater. Jadi, berhubung tak ada Leonardo DiCaprio di Oscar tahun ini, saya resmi memilih Keaton sebagai jagoan di 2015. (Feby)

3 dari 4 halaman

Pilihan II

Eddie Redmayne (The Theory of Everything)

Nama Eddie Redmayne memang belum terlalu dikenal di Hollywood. Ia baru tampil sebagai aktor pendukung di dua film top, My Week with Marilyn dan Les Miserables. Belakangan ini, kepiawaian aktingnya sedang mencapai puncak saat memerankan ilmuwan lumpuh Stephen Hawking di The Theory of Everything. Rasanya layak jika ia menerima Piala Oscar 2015 di Academy Awards ke-87, karena Redmayne mampu menggambarkan secara total penyebab Hawking yang tadinya bugar, bisa menjadi lumpuh seperti sekarang. Theory of Everything menjadi titik tolak bagi karier Redmayne sebagai Aktor dengan `A` besar. Jawara Screen Actors Guild sudah diraihnya tempo hari. Bukan tak mungkin tanggal 22 Februari nanti ia akan membawa pulang patung Oscar. (Ruly)

4 dari 4 halaman

Pilihan III

Steve Carell (Foxcatcher)

Selain mencintai aktor kawakan yang dianggap "sudah saatnya meraih piala Oscar", para juri Academy Awards juga kerap memberi tempat bagi bakat baru maupun sebuah terobosan. Tahun ini mungkin sekali menjadi tahunnya Steve Carell yang berakting lain sekali dengan film-filmnya terdahulu. Di Foxcatcher, Carell berperan sebagai John E. du Pont, pengusaha yang butuh pengakuan sebagai pelatih gulat dan punya sifat psikopat. Selain hidung palsu yang membuatnya terlihat beda, di Foxcatcher Carell tampil menakutkan. (Ade)