Sukses

Fifty Shades of Grey Catat Rekor Bagi Sutradara Perempuan

`Fifty Shades of Grey` mengalahkan rekor pembukaan akhir pekan pertama film `Twilight`.

Liputan6.com, Los Angeles Sam Taylor-Johnson mencetak sejarah tersendiri lewat filmnya, Fifty Shades of Grey. Pada 2010, sutradara wanita asal Inggris itu merilis film indie tentang masa muda John Lennon, Nowhere Boy. Film itu hanya meraih USD 1,5 juta saat edar di wilayah Amerika Utara.

Namun kini, lewat Fifty Shades of Grey yang diangkatnya dari novel erotis EL James, Sam Taylor-Johnson mencatatkan rekor mengumpulkan pendapatan USD 81,7 juta (setara Rp 1,0 triliun) selama tiga hari di wilayah Amerika Utara saja, plus USD 158 juta (setara Rp Rp 2 triliun). Totalnya, setelah edar tiga hari, film berbujet tak lebih USD 40 juta ini sudah mengumpulkan USD 239.670.000 (Rp 3 triliun).

Sutradara Fifty Shades of Grey, Sam Taylor-Johnson (tengah). (dok. Hollywood Reporter)

Sebuah angka yang fantastis. Dikatakan Hollywood Reporter, Minggu (15/2/2015), Sam Taylor-Johnson mencatatkan sejarah sebagai film dengan pendapatan pembukaan terbesar di wilayah Amerika Utara bagi seorang sutradara wanita.

Rekor sebelumnya dipegang Catherine Hardwicke yang saat pembukaan akhir pekan pertama film Twilight di bulan November 2008 meraih pendapatan USD 69,6 juta.

Kebanyakan sutradara perempuan di Hollywood saat ini menyutradarai film-film kelas festival atau unggulan Oscar, seperti Angelina Jolie (Unbroken), Ava DuVernay (Selma), atau Kathryn Bigelow (The Hurt Locker, Zero Dark Thirty).

Walaupun film blockbuster yang mendatangkan box office tinggi, biasanya sutradara perempuan Hollywood diberi tangggung jawab menyutradarai film animasi. Contohnya adalah Frozen (Jennifer Lee [dengan Chris Buck]), Brave (Brenda Chapman [sebelum diganti Mark Andrews]), serta Kung Fu Panda 2 (Jennifer Yuh Nelson).

Dikatakan Hollywood Reporter, meski film pertama `Fifty Shades of Grey` meraih pendapatan besar, belum jelas apa Sam Taylor-Johnson bakal menyutradarai dua film sekuelnya. (Ade/Mer)