Sukses

Audry Papilaja Bakal Menggantikan Fadia "Bunglon"

GRUP musik "Bunglon" ditinggal vokalisnya, Fadia, Februari 2003. Alasannya, Fadia yang baru saja menikah ingin lebih fokus mengurus keluarganya. Meski ditinggal vokalisnya, Bunglon sepakat tak akan bubar. Sebab, mereka mengaku bukan jenis pemusik yang datang dan pergi dengan mudah. Bahkan, Kirey (keyboardist) berharap grup ini dapat lebih maju. Untuk itu, kelompok yang pernah duet dengan grup <i>acapella</i> asal Italia "Neri Per Caso" itu mencari pengganti Fadia. "M...

GRUP musik "Bunglon" ditinggal vokalisnya, Fadia, Februari 2003. Alasannya, Fadia yang baru saja menikah ingin lebih fokus mengurus keluarganya. Meski ditinggal vokalisnya, Bunglon sepakat tak akan bubar. Sebab, mereka mengaku bukan jenis pemusik yang datang dan pergi dengan mudah. Bahkan, Kirey (keyboardist) berharap grup ini dapat lebih maju. Untuk itu, kelompok yang pernah duet dengan grup acapella asal Italia "Neri Per Caso" itu mencari pengganti Fadia. "Mudah-mudahan lebih baik dari Fadia," kata Kirey. Sejumlah audisi telah digelar. Satu di antara yang berpeluang menggantikan posisi Fadia adalah bekas personel "Moluccas" Audry Papilaja. Menurut sang gitaris, Kice, saat ini, Audry memang sedang dipantau oleh Bunglon. Namun, belum ada kepastian apakah dia yang bakal menggantikan Fadia. "Kita sedang penjajakan dengan Audry," kata Kice. Pernyataan tersebut diamini Audry. "Saya ditelepon dan ditawarin Ciling (drummer Bunglon)," kata Audry. Kendati demikian, Audy masih binggung jika ia diterima oleh Bunglon. Sebab, hingga saat ini, Nona Ambon ini masih terikat kontrak selama lima tahun dengan Ceepee Production.
    Video Terkini