PENYANYI pendatang baru Saras Dewi mengakhiri masa-masa sorangan. Saras--demikian perempuan berdarah Bali ini sering disapa, resmi digandeng Coki, gitaris grup Base Jam. Perjumpaan selama lima bulan di Musica Studio, membuat keduanya memutuskan untuk merajut tali kasih.
Bagi mahasiswa sastra Universitas Indonesia ini, tak ada istilah pacaran back street. Orangtua kudu tahu. Karena itu, tak lama setelah jadian, pelantun "Lembayung Bali" ini langsung memboyong doi. Tak ada masalah, orangtua ternyata setuju saja. Ini berkat penampilan dan pembawaan Coki yang langsung memberi kesan baik di mata orangtua Saras. "Di mata ayah, Coki orangnya lucu," kata pemilik album "Chrysan" ini, senang. Kalau gitu bisa jadi pelawak dong.
Saras Dewi <i>Kesengsem</i> Coki
PENYANYI pendatang baru Saras Dewi mengakhiri masa-masa <i>sorangan</i>. Saras--demikian perempuan berdarah Bali ini sering disapa, resmi digandeng Coki, gitaris grup Base Jam. Perjumpaan selama lima bulan di Musica Studio, membuat keduanya memutuskan untuk merajut tali kasih. Bagi mahasiswa sastra Universitas Indonesia ini, tak ada istilah pacaran <i>back street</i>. Orangtua <i>kudu</i> tahu. Karena itu, tak lama setelah <i>jadian</i>, pelantun "Lembayung Bali" ini langsung memboy...
Advertisement
Kredit