Sukses

Gerard Way Nyaman Dengan Sisi Feminimnya

"Maskulinitas terasa aneh buat saya," tandas Gerard Way.

Liputan6.com, Los Angeles Gerard Way bukan satu-satunya rocker yang bersimpati terhadap LGBT (Lesbian Gay Biseksual Transgender), di era 1990an, vokalis sekaligus gitaris band grunge legendaris Nirvana juga memiliki pandangan serupa. Dalam sebuah konsernya, Kurt Cobain pernah melarang mereka yang membenci perbedaan untuk membeli album maupun datang ke konser Nirvana.

Gerard Way, mantan vokalis band fenomenal My Chemical Romance, rocker tampan berusia 38 tahun tersebut memang dikenal perhatian dan lantang membela kaum transgender. Meski bukan seorang gay ataupun transgender, ia mengungkapkan bahwa ia pernah merasa bingung dengan identitas gendernya.

"Saya selalu merasa sangat sensitif terhadap mereka yang memiliki masalah identitas gender karena saya merasa pernah melaluinya juga. Saya selalu mengenali sisi perempuan saya, dan dalam MCR terkadang saya mengekspresikannya melalui dandanan atau gaya manggung," ujarnya seperti dilansir Music Times belum lama.

"Maskulinitas terasa aneh buat saya," tandas Gerard Way yang selalu jadi pujaan fans wanita ketika manggung bersama My Chemical Romance tersebut.

Gerard Way mengaku kalau semasa muda ia sering dikejar polisi karena obat-obatan.

Bahkan, dalam salah satu konsernya di Inggris, Gerard Way yang kini berkarir solo tersebut pernah secara terbuka menunjukan perhatiannya kepada kaum transgender.

"Jika ada transgender di sini, aku ingin bertepuk tangan dan berterima kasih kau telah datang dan terima kasih telah menjadi dirimu sendiri," ujarnya dengan lantang.

Gerard Way baru saja merilis album solo pertamanya yang berjudul Hesitant Alien. Dua singlenya, No Shows dan Millions sudah dapat kita nikmati.