Liputan6.com, Depok Pengamat musik Bens Leo yang juga sahabat Ferrasta Soebardi atau lebih akrab disapa Pepeng Jari-jari mengaku berada di samping almarhum sebelum meninggal. Pepeng pun sempat mengeluhkan kondisinya kepada Bens Leo.
"Jadi sebelum meninggal dunia, dia genggam tangan saya dengan erat. Dia bilang, `Mas Bens, dada saya sakit`. Setelah itu matanya langsung melotot ke atas, lalu saya panggil dokter," cerita Bens Leo saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (6/5/2015).
Bens leo memang mengetahui kondisi penyakit yang dialami oleh Pepeng. Apalagi, istrinya seorang dokter yang juga bekerja di rumah sakit tempat Pepeng biasa menjalani pengobatan.
"Saat almarhum kritis, saya langsung kabari dokter," ujar Bens Leo.
Pepeng meninggal dunia di RS Puri Cinere, Depok, Jawa Barat, Rabu (6/5/2015) sekitar pukul 10.05. Menurut Bens Leo, saat ini komedian 60 tahun ini sudah dibawa ke rumah duka di Perumahan Bumi Pusaka Cinere, Depok.
Nama Pepeng sudah lama berkibar di dunia panggung hiburan, khususnya di dunia lawak. Kariernya bermula di masa kuliah. Dia mengikuti lomba lawak mahasiswa pada 1978 dan keluar sebagai juara pertama. Juara keduanya adalah Krisna Purwana dan yang ketiga adalah Nana Krip.
Advertisement
Lomba itu ternyata membawa Pepeng terjun ke dunia hiburan. Bersama Krisna dan Nana Krip, dia lalu membentuk grup lawak bernama Bahana Joke dan juga FKR 246. Selanjutnya sempat pula mendirikan grup musik humor, Gmselo, singkatan dari Gerak Musik Seloroh.
pada 1986, Sys NS membawa Pepeng, Krisna, dan Nana Krip bergabung dalam Sersan Prambors, sebuah program di salah satu radio. Sukses di kancah musik humor, dunia film kemudian dirambah Pepeng. Film yang dibintanginya antara lain Rojali dan Juleha (1979), Sama-Sama Enak (1986), dan Anunya Kamu (1986).(Dit/Mer)