Pemeran Misa di Serial TV Death Note Pamer Keseksian

Liputan6.com, Tokyo Foto model populer Jepang, Hinako Sano (serial Jigoku Sensei Nube) telah resmi ditunjuk sebagai karakter idol Misa Amane di serial televisi live-action Death Note yang siap mengudara Juli 2015 mendatang.

Dilansir dari Anime News Network, Senin (1/6/2015), kabar terlibatnya Amane datang bersama ditunjuknya Yutaka Matsushige (Sukiyaki Western Django) sebagai Soichiro Yagami.

Misa adalah seorang idol yang secara populer dikenal sebagai Misa-Misa. Karakter tersebut, secara sungguh-sungguh mendedikasikan hidupnya kepada Light yang merupakan karakter utamanya. Perlu diketahui, Soichiro Yagami adalah sosok ayah Light.

Dalam foto barunya saat mengenakan kostum Misa, Hinako Sano terlihat cantik dan seksi. Penampilannya itu nyaris mirip dengan karakter asli manga dan anime, namun dengan warna rambut yang berbeda.

Kabar lainnya terkait para pemain yang bergabung turut menyebut nama seperti Reiko Fujiwara (live-action Kyo, Koi o Hajimemasu) sebagai adik perempuan Light bernama Sayu Yagami serta Megumi Seki (live-action Honey and Clover) sebagai Akiko Himura.

Selain itu, turut diajak juga Goki Maeda (live-action Gokusen) sebagai detektif Tota Matsuda, Tomohisa Yuge (Kamen Rider Ryuki) sebagai detektif Shuichi Aizawa, Kazuaki Hankai (live-action MW) sebagai tangan kanan L bernama Watari, dan Jiro Sato (live-action Gokusen) sebagai detektif Kanzo Mogi.

Pemain utama drama yang kisahnya terlepas dari anime dan manga ini, mencakup Masataka Kubota sebagai Light Yagami, Kento Yamazaki (Kyo, Koi wo Hajimemasu) tampil memerankan L, sementara Mio Yuki (live-action Assassination Classroom) dipilih sebagai Near, karakter yang sebelumnya tidak muncul di film maupun drama musikal. Serial drama ini mengudara perdana pada 5 Juli 2015.

Dalam manga asli karangan Tsugumi Ohba dan Takeshi Obata, kisah bernuansa supranatural dan ketegangan ini berfokus pada seorang remaja bernama Light yang menemukan sebuah buku catatan. Melalui benda itu, ia bisa membuat orang-orang mati hanya dengan menuliskan nama mereka.

Light lalu memulai perang terselubung dengan dunia kriminal hingga ia terperosok ke dalam permainan sembunyi-sembunyi melawan pihak berwenang dan detektif jenius berwatak aneh. Versi manga terbit melalui majalah Weekly Shonen Jump terbitan Shueisha sejak 2003 hinga 2006 sebanyak 12 volume.

Selain film yang dibuat menjadi tiga seri, manga Death Note juga telah diadaptasi menjadi serial anime televisi sebanyak 37 episode di Jepang. Di Indonesia, manga ini sempat diterbitkan dan salah satu televisi swasta pernah menayangkannya. (Rul/Feb)