Liputan6.com, London Anak Tom Hanks, Chet Haze dilaporkan bermasalah dengan hukum. Bahkan, cowok yang ingin jadi rapper ini tengah diburu oleh polisi Inggris.
Diwartakan Aceshowbiz, Senin (8/6/2015), Chet Haze diduga menghancurkan kamar hotel tempat ia baru-baru ini tinggal di London. Kerusakan yang disebabkan oleh cowok 24 tahun ini diperkirakan mencapai USD 2000 atau setara dengan Rp 26 juta.
Cowok yang bernama asli Chester Hanks ini menurut Mirror.co.uk, telah merusak televisi, dinding, dan menghancurkan kaca di seluruh lantai. Bukan itu saja, ia juga dilaporkan sudah mengganggu tamu lain di Arora International Hotel karena suaranya yang begitu keras.
Kegilaan yang dilakukan anak Tom Hanks ini terjadi setelah ia minum minuman keras di sebuah klub malam dekat hotel tersebut. "Dia itu cukup menjengkelkan setelah mulai minum di klub. Dia terus berkata, `Apakah Anda tahu siapa aku?`," ujar seorang sumber.
Advertisement
Namun, Chet Haze menyangkal semua tuduhan itu. "Itu fitnah. Saya akan menggunakan kekuatan tim hukum," ancam Chet.
Pada November 2014 lalu, Chet Haze mengatakan kepada penggemarnya di media sosial bahwa dirinya mabuk setelah berjuang melawan kecanduan zat adiktif sejak usia 16 tahun. "Dengan 50 hari dari ketenangan di bawah ikat pinggang, saya jujur mengatakan kalau saya belum pernah sebahagia ini." (Mer/Rul)