Liputan6.com, Jakarta Nama Eros Tjokro di industri musik Tanah Air memang belum setenar Afgan. Tetapi kemampuan bernyanyinya tak usah diragukan lagi. Suara khas Eros Tjokro membuatnya mampu bersaing di dunia tarik suara.
Terjun ke industri musik bukanlah hal mudah untuk Eros Tjokro. Cowok berusia 22 tahun ini merintis dari kariernya dari meng-cover sebuah video yang diunggahnya ke sebuah situs. Hingga akhirnya ia mengikuti ajang Music Video Contest Vidio.com dan berhasil menjadi juara ketiga.
Advertisement
"Sudah lumayan lama suka cover lagu sekitar 2007, terus ikutan Vidio.com dan alhamdullillah sekarang bergabung dengan label Music Factory. Ini hal yang selama ini saya mimpikan," kata Eros Tjokro di kantor Liputan6.com, SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/6/2015).
Ternyata sebelum terjun ke industri musik, penampilan Eros Tjokro tak seperti sekarang yang bertubuh kurus. Pengagum Jason Mraz ini pernah bertubuh gemuk hingga bobotnya mencapai 116 Kg. Eros pun sukses menurunkan berat badannya.
"Pernah gendut banget sampe 116 Kg, sekarang sudah 75 Kg. Saya diet ketat selama dua bulan, waktu itu belum jamannya OCD, tetapi aku sudah nerapin hal itu karena menurutku badannya sudah terlalu besar," ujar Eros Tjokro.
Eros Tjokro kini sedang sibuk mempromosikan single religinya berjudul Ketika Tangan dan Kaki Berkata. Lagu tersebut merupakan tembang milik almarhum Chrisye. Eros Tjokro pun menyanyikan ulang dengan ciri khasnya. (Fir/Rul)