Liputan6.com, Jakarta Selesai sudah perjuangan Da'i-Da'iah cilik di kontes AKSI Junior Indosiar 2015. Rabu (15/7/2015) lalu, ajang bakat syiar agama Islam kategori anak-anak ini telah sampai di babak Grand Final penentuan pemenang juara 1, 2 dan 3.
Setelah melalui kompetisi selama sebulan lebih dan belajar di Pondok AKSI sejak 7 Juni lalu, 3 besar yang berhasil masuk yaitu Hikam asal Garut, Galih dari Banyumas dan Rasyid dari Pekan Baru.
Masih dipandu oleh host Papa Dikha (Andhika Pratama), Bunda April (Jasmine) dan Abi Ramzi. Dan duduk sebagai dewan juri di Grand Final kali ini adalah Ust. Subki Al-Bughuri, Ust. Al-Habsyi, Ust. Riza Muhammad, Ust. Soleh Muhammad dan Mamah Dedeh.
Penampilan finalis sendiri dibagi menjadi dua sesi. Pertama bersyiar sendiri dan kedua didampingi oleh juri pilihan. Hikam terpilih tampil duet bersama Ust. Solmed, Galih bersama dengan Ust. Subki dan Rasyid bersama Ust. Riza Muhammad. Setelah ketiga finalis tampil, kemudian polling SMS pun ditutup untuk mengetahui siapa pemenang juara 1, 2, 3.
Dan hasilnya adalah Rasyid menjadi pemenang Juara 1. Bocah asal Pekan Baru ini berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 50 juta plus umroh. Terpilih sebagai juara 2 yaitu Galih. Hikam, sang primadona AKSI Junior secara mengejutkan hanya menjadi juara ketiga.
Rasyid sebelumnya pernah mengikuti kontes Hafiz Indonesia di sebuah stasiun TV. Selama AKSI Junior berlangsung, perolehan SMS-nya memang selalu yang tertinggi. Penampilannya yang unik, dengan selalu memakai sorban atau keffiyeh seperti layaknya orang Arab, mencuri perhatian masyarakat. Walau begitu, sehari sebelumnya di babak 4 besar ia nyaris mudik. Rasyid lupa hampir seluruh isi materi tausiyahnya. Sampai-sampai kru Indosiar naik ke atas panggung dan membimbingnya hingga akhir.
Namun, itu semua tak membuat pemirsa berpaling. Terbukti, Rasyid tetap yang terdepan dalam perolehan SMS dan akhirnya menjadi juara AKSI Junior 2015. Selamat, Rasyid! Dan sampai jumpa di AKSI Junior tahun depan. (Puj/Ade)
Advertisement