Liputan6.com, Jakarta Produser film `Jenderal Soedirman`, Sekar Ayu Asmara dan sutradara Viva Westi awalnya mengadakan casting atau pemilihan pemain untuk peran utama Soedirman. Bukan soal gampang bagi Sekar untuk menentukan siapa yang nantinya akan megemban tugas berat dan membawa nama Soedirman ke layar bioskop.
"Kami memilih peran Soedirman melalui proses casting. Hampir semua (aktris dan aktor) datang. Adipati waktu itu datang dengan rambutnya yang panjang dan merah pula," ujar Sekar ketika berkunjung ke Liputan6.com, Senin (3/8/2015).
Advertisement
Namun, Sekar tak menyerah, ia lalu berkata kepada sang sutradara bahwa pria yang pernah memerankan Bimbim Slank itu pantas melakoni Soedirman dalam film ini.
"Saya percaya bahwa peran itu sama kayak jodoh. Mau nggak mau nanti pasti datang pada orang yang tepat. Anak ini (Adipati Dolken) cocok tapi rambutnya nggak cocok, suruh dia potong rambut dan kembali ke sini lagi besok," kata Sekar.
Namun rencananya ini menemui kendala karena tanpa kontrak yang jelas Adipati tak bisa mengubah gaya rambutnya. Sekar lalu berunding dengan Westi dan akhirnya mereka mendatangi Adipati untuk langsung berbicara padanya.
"Hei kamu mau peran (Jenderal Soedirman) ini nggak? Kalau mau coba besok datang dengan rambut cepat dan hitam. Besoknya ketika dia (Adipati) datang, semuanya terpukau," jelas Sekar.Â
Bahkan diakui anak dari Jenderal Soedirman, Teguh, yang sempat ditemui kala Adipati melakukan riset, mereka menyambut baik film ini, " bapak (Jenderal Soedirman) ya seperti ini (menunjuk Adipati Dolken)," kenang Viva Westi.