Liputan6.com, Jakarta Prisia Nasution tampil beda di film action terbarunya bertajuk 3 (Alif Lam Mim). Aktor yang aktingnya mengagumkan di film Sang Penari ini memutuskan untuk tidak menggunakan stuntman alias pemeran pengganti dalam film yang sarat adegan berkelahi tersebut.
"Karena pemeran penggantinya cowok, jadi seperti kurang cocok. Karena sekurus-kurusnya cowok, pasti badannya nggak kayak cewek. Dia pakai stocking pun malah robek, saya pikir ya sudah lah mendingan saya yang perankan sendiri saja," kata Prisia Nasution usai trailer film 3 (Alif Lam Mim) di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (10/8/2015).
Advertisement
Hasilnya, Prisia harus melakoni beberapa adegan yang melibatkan kontak fisik langsung dengannya. Cewek yang akrab disapa Pia ini mengaku sedikit babak belur usai syuting.
"Memar dan babak belur pasti ada. Seperti di kaki dan tangan, sempat terkilir juga. Tapi selama belum ada yang patah, lanjut terus," kata Prisia Nasution.
"Memang adegannya berat dan ada tingkat kesulitan tersendiri. Tapi itu bukan halangan buat aku, bagiku tiap ada kesulitan bagaimana caranya untuk melewati hal tersebut," ungkap janda 31 tahun itu.
Beruntung, dulu Prisia punya dasar ilmu silat. Sehingga, meski sering terlibat kontak fisik, penyabet Piala Citra FFI 2011 ini dapat mengimbangi kekuatan lawan main yang mayoritas laki-laki.
"Aku di sini perannya sebagai Laras, adegan berkelahinya lumayan banyak. Berantem siang-siang, keringetan sampai lepek. Untung pernah jadi atlet silat, pastinya ada yang ingat teknik silat yang masih tersisa," ujarnya.
"Aku senang dikasih peran yang aku suka. Dulu kalo mau dikasih action dianggapnya melow, lebih cocoknya yang sedih katanya. Akhirnya ada yang percaya sama background-nya saya yang dulu silat," ujar Prisia Nasution. (Ras/fei)