Liputan6.com, Jakarta Belum juga resmi dirilis, film Love You... Love You Not (LY2N) menuai kontroversi. Film yang diadaptasi dari film sukses asal Thailand bertajuk I Fine... Thank You, Love You ini dianggap kurang cocok ditayangkan untuk segmen remaja.
Pasalnya, banyak adegan yang dianggap vulgar dan tak pantas ditonton remaja seperti penggambaran seks di luar nikah, blow job, dan ciuman. Belum lagi penampakan sebagian bokong cukup sering terlihat. Serta penyebutan kata "biji" yang melazimkan testis pria akrab di telinga.
Baca Juga
Advertisement
Meski begitu, sang produser Multivision Plus (MVP) selaku rumah produksi film LY2N, Raam Punjabi mengaku bahwa filmnya sudah lulur sensor. Bahkan, anak baru gede (ABG) umur 13 tahun ke atas sudah diperbolehkan menontonnya.
"Sudah lulus sensor. Untuk 13 tahun ke atas boleh (nonton). Untuk di bawah itu sepertinya tidak bisa," kata Raam Punjabi di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (11/8/2015).
Banyaknya adegan khusus orang dewasa itu sudah disadari Raam Punjabi. Apalagi, film-film asal Thailand kerap menonjolkan unsur seks sebagai bumbu penyedap. Namun, produser yang sudah memproduksi ratusan film itu mengaku sudah menyeleksi adegan mana yang cocok ditampilkan di Indonesia.
"Saya pribadi melihat penulis skenario kita ada adegan-adegan yang diubah. Bicara soal seks, sudah dibatasi juga dari sutradaranya," terang Raam Punjabi. Love You... Love You Not rilis di bioskop, Kamis (13/8/2015) besok. (Ras/Ade)