Liputan6.com, Los Angeles Miley Cyrus kini dikenal sebagai salah satu artis Hollywood yang kerap menebar sensasi dengan tingkahnya. Namun siapa sangka pelantun hits "Wrecking Ball" ini punya cerita masa lalu yang membuatnya terserang penyakit mental kronis.
Dalam wawancara terbarunya bersama Marie Claire, Miley Cyrus mengungkapkan terserang penyakit Body Dysmorphic Disorder (BDD). Gangguan tersebut membuatnya mengalami ketidakpercayaan diri dalam jangka waktu panjang. Bahkan cenderung tidak puas dengan penampilan fisiknya.
Semua itu terjadi lantaran Miley Cyrus harus berperan sebagai Hannah Montana dengan penampilan cantik layaknya superstar. Dilansir laman ET Online, Jumat (14/8/2015), Miley terkadang bingung dengan dirinya sendiri dan juga bagaimana seharusnya ia berpenampilan.
Advertisement
"Aku menjadi seseorang yang bukan diriku, sampai akhirnya membuatku terserang Body Dysmorphia karena aku dibuat menjadi sosok yang cantik dalam jangka panjang. Ketika aku tak lagi bermain di acara tersebut, aku merasa, 'Siapakah aku ini?'" ungkap Miley Cyrus.
Saat menjadi Hannah Montana, ia tampil berambut panjang pirang dengan dandanan sangat girly. Bahkan perannya kala itu sebagai superstar membuatnya harus selalu tampil sempurna di serial televisi tersebut. Hingga akhirnya Miley Cyrus berusaha keras menemukan jati dirinya.
"Aku tidak mungkin pernah menjadi ikon kecantikan kecuali perusahaan itu mau sosok pengisap ganja sepertiku. Mimpiku bukan untuk menjual lip gloss, melainkan menyelamatkan dunia," pungkas Miley Cyrus. (Fir/Ade)