Liputan6.com, Jakarta Vicky Shu punya nuansa tersendiri dalam membintangi film Romansa: Sunset Love in Istanbul garapan Cahaya Timur Sinema. Bukan hanya karena ini film debutnya di layar lebar. Tapi juga lantaran sosok sang ayah. Kenapa?
Ayah Vicky, Faiza Al Jufri, merupakan seorang sutradara. Olah karena itu, setiap kali diarahkan oleh sutradara di lokasi syuting, Vicky teringat sosok sang ayah.
Advertisement
"Papa aku itu sutradara. Jadi kalau syuting, selalu teringat beliau. Itu alasan paling personal kenapa aku mau terima film ini," kata Vicky Shu, di sela syuting film tersebut di Legenda Wisata, Cileungsi, Jawa Barat, Selasa (18/8/2015).
Sebetulnya, Vicky Shu punya kesempatan lebih awal untuk terjun di dunia perfilman nasional. Sebab, pelantun Mari Bercinta 2Â ini sering mendapat tawaran berakting. Sayang Vicky selalu menolak sampai skenario `Romansa: Sunset Love in Istanbul` datang kepadanya.
"Ada yang bikin aku tertarik main di film ini. Pertama syutingnya bareng teman-teman yang sudah aku kenal. Kedua, film ini menceritakan pengalaman di Turki dan karakter yang aku mainkan menarik banget," urai Vicky.
Rencananya, Vicky Shu bakal terbang ke Turki untuk menjalani proses syuting pada akhir Agustus mendatang. Di sana, dia akan berada selama tiga minggu. Selain Vicky, film ini juga diramaikan akting dari Ramon Y Tungka, Tistha Nurma dan Dygta. (Jul/Mer)
Â