Sukses

Drummer Muda Papua Ini Ngejam Bareng Eet Sjahranie

Cukup mengejutkan, lantaran remaja asal Papua itu baru berusia 13 tahun dan duduk di kelas 3 SMP.

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah musisi rock senior seperti Eet Sjahranie (Edane), Trisson Manurung (Roxx), Ekki Soekarno, Hendra Zamzani (Edane) dan Doddy Katamsi berkumpul dalam sebuah konser bertajuk 'Indonesian Rock Collaboration'.

Mereka berkolaborasi dengan seorang drummer junior bernama Rian. Cukup mengejutkan, lantaran remaja asal Papua itu baru berusia 13 tahun dan duduk di kelas 3 SMP.

Sejumlah lagu rock legendaris pun sukses disuguhkan dalam penampilan kolaborasi musisi rock lintas generasi yang diprakarsai Putra Mandala Production (PMP) ini.

Rian drumer muda asal Papua

"Ada perasaan yang berbeda, main bareng sama Rian di posisi drum nggak seperti main dengan anak usia 13 tahun atau 14 tahun. He's just like a pro," puji Eet Sjahranie usai berkolaborasi dengan Rian.

"Saya salut dengan kemampuan dia, makanya dia sangat layak ada di event Indonesian Rock Collaboration ini," sambung gitaris grup band Edane ini.

Pujian terhadap Rian juga mengalir dari Ekki Soekarno. Ia melihat bakat dan potensi Rian untuk kembali mengangkat musik rock melalui pukulan drumnya begitu besar.

"Rian yang lahir di Papua ini energinya luar biasa, meski usianya baru 13 tahun tetapi dia mampu berekspresi secara optimal dengan alat musik drum. Rhytem dan pukulan drumnya sangat dinamis," ungkap Ekki Soekarno.

Indonesian Rock Collaboratioan

Rasa bangga pun muncul dari remaja bernama lengkap Rian Dani Mandala Putra Johan ini lantaran bisa tampil dan ngejamm bareng dengan musisi-musisi rock senior Indonesia.

"Sungguh saya nggak bisa bohong, saya merasa senang dan bangga bisa berkolaborasi dalam satu panggung dengan Om Eet, Om Trisson, Om Ekki, Om Hendra dan Om Doddi. Mereka semua musisi besar dan idola saya banget," tutup Rian antusias.