Liputan6.com, Tokyo Sebuah film adaptasi novel karya Keigo Higashino tentang krisis nuklir berjudul Tenku no Hachi atau yang disebut sebagai The Big Bee, telah tiba di bioskop Jepang pada akhir pekan lalu.
Meskipun kalah dari penayangan perdana Pixels dan pekan kedua film Unfair: The End, namun The Big Bee langsung bercokol di posisi ketiga tangga box ofice Jepang pada penayangan perdana.
Advertisement
The Big Bee dibintangi oleh Yosuke Eguci (Goemon, Rurouni Kenshin, Unfair the movie) dan Masahiro Motoki (Departures, The Longest Night in Shanghai). Ini menjadi penampilan Eguchi selanjutnya usai bermain di film Patisserie Coin de rue pada 2011. Motoki pun terakhir kali tampil di film Departures pada 2008.
Kisah dalam filmnya bertempat di tahun 1995 dan berfokus pada serangan teroris yang membajak helikopter pasukan khusus Jepang 'Big B' dengan kendali jarak jauh. Mereka mengancam bakal menghancurkan pembangkit tenaga nuklir dengan cara menjatuhkan helikopter jika pemerintah tidak mematikan pembangkitnya.
Sebuah faks berisi ancaman pun dikirim ke perusahaan listrik negara, pemerintah, dan media. Sementara itu, helikopter memiliki sisa bahan bakar yang hanya bertahan selama 10 jam. Suasana semakin mencekam ketika seorang anak ternyata disandera oleh para teroris dengan cara dimasukkan ke dalam helikopter.
Eguchi berperan sebagai desainer helikopter bernama Kazuaki Yuhara dan Motoki bermain sebagai insinyur nuklir bernama Koichi Mishima. Keduanya memiliki dua misi penting, yaitu menyelamatkan sang anak dan mencari sang peneror.
Di box office Jepang, The Big Bee sukses mengungguli penayangan perdana beberapa film Hollywood yang baru rilis di sana, seperti Kingsman: The Secret Service dan San Andreas. (Rul/Feb)
Â
Â
Â