Cerita Kendall Jenner Bertahan dalam Kerasnya Dunia Model

Liputan6.com, California Tidak hanya mendapatkan dukungan, seleb juga harus menghadapi orang yang membenci mereka, khususnya dari rekan sesama artis. Hal itu dialami Kendall Jenner yang merasakan pahitnya dunia hiburan tempat ia bernaung.

Dilansir dari Hollywoodlife, Kamis (1/10/2015), Kendall Jenner mungkin menjadi salah satu model favorit para desainer. Terbukti wajahnya kerap tampil di sejumlah produk dan peragaan busana ternama, di antaranya Marc Jacobs, Versace, Chanel, Balmain dan Givenchy.

Namun sayangnya, hal itu membuat model-model lain merasa iri. Tak heran jika kabarnya Kendall banyak dibenci oleh rekan sesama model di panggung hiburan.

"Kendall harus berurusan dengan banyak orang yang membencinya. Sebagian besar model-model lain merasa sangat cemburu. Mereka menganggap Kendall bukan model yang baik," ujar seorang sumber dalam.

Para model itu merasa cemburu lantaran Kendall dengan mudahnya menjadi pilihan favorit sejumah desainer terkenal. Sementara, mereka harus berjuang keras untuk sampai ke sana.

"Ini bukan suatu hal yang mengejutkan. Kendall menerima berjuta perlakuan khusus dari para desainer ternama," ujar seorang sumber.

Kendall juga kabarnya pernah mengalami perlakuan tidak baik dari model lain saat ia tampil dalam peragaan fashion dari New York (Amerika Serikat) ke Milan (Italia) dan Paris (Prancis). Akibatnya ia hanya bergabung selama dua tahun di sana karena tidak terbiasa menerima kemarahan dari model lain yang selalu menganggap ia sebagai pesaing.

Meski begitu, Kendall mampu bertahan dalam kerasnya dunia model dan berhasil membuktikan kesuksesannya hingga saat ini. Kendall juga tidak berhenti bekerja keras untuk selalu menjadi kebanggaan orang tua, khususnya sang ibu, Kris Jenner. (Eka/Des)*

Baca juga:  Ungkapan Hati Kris Jenner untuk Sang Putri