Liputan6.com, Los Angeles Diumumkannya Ghostbusters versi baru untuk tayang 2016, membuat banyak penggemar membuka media sosial demi mengkritik film tersebut meskipun belum tayang. Hal itu dikarenakan perombakan pada karakter utama yang semuanya adalah perempuan.
Dilansir dari Ace Showbiz, Senin (26/10/2015), salah satu aktris utamanya, Kristen Wiig mengakui bahwa dia tidak senang dengan kontroversi tersebut dan ia mengatakan bahwa itu semua membuatnya merasa kecewa.
Baca Juga
Dalam sebuah wawancara dengan LA Times untuk mempromosikan film barunya, Nasty Baby, Wiig ditanya apakah ia pernah membintangi sebuah film yang menerima begitu banyak perhatian seperti reboot Ghostbusters versi perempuan ini.
Advertisement
Aktris 42 tahun itu pun menekankan, "Tidak ada. Dan faktanya ada begitu banyak kontroversi yang mengejutkan saya karena kami perempuan. Beberapa orang mengatakan hal-hal yang benar-benar tidak baik tentang fakta bahwa filmnya berfokus pada perempuan," tambahnya. "Itu tidak membuat saya marah, itu hanya benar-benar membuat saya kecewa. Kami benar-benar menghormati film-film itu."
Sutradara proyek reboot ini, Paul Feig, sempat mengungkapkan adanya pengalaman yang sama. Banyak pengguna Twitter yang berpikir Ghostbusters versi wanita merupakan sebuah gimmick, sehingga wanita pun dicap tidak bisa melucu.
Feig pun panas dan mengaku heran hal tersebut dipermasalahkan lagi. Padahal, dalam film arahannya seperti Bridesmaids dan The Heat, menyuguhkan banyak humor-humor lucu nan konyol yang ditampilkan oleh bintang wanita.
Kristen Wiig tampil bersama Melissa McCarthy, Kate McKinnon, Leslie Jones, Chris Hemsworth, dan Neil Casey di reboot Ghostbusters. Filmnya siap tayang perdana di bioskop AS pada 15 Juli 2016. (Rul/Mer)