Ikuti Wamil Jaejoong JYJ Banjir Kritikan

Liputan6.com, Seoul Di Korea Selatan, adalah suatu kebanggaan bagi setiap pria ketika mulai memasuki wajib militer, termasuk bagi Jaejoong. Sayangnya, setelah mengikuti pelatihan sejak 31 Maret 2015 lalu, personel JYJ itu menerima sejumlah kritikan dari para netizen.

Meski tengah menjadi anggota pasukan militer, Jaejoong sepertinya tidak bisa melepaskan atributnya sebagai seorang idola. Baru-baru ini Jaejoong kabarnya mengenakan sebuah jam tangan mewah seharga USD 160.000 atau setara Rp 2,1 miliar seperti dilansir dari Koreaboo, Selasa (3/11/2015).

Sikap Jaejoong itu langsung mengundang kritikan publik yang menganggap tidak sepantasnya ia mengenakan aksesoris semewah itu di lingkungan wamil. Sebagai seorang anggota pelatihan, siapapun harus rela menanggalkan kebiasaan sehari-hari karena mereka akan bekerja melayani masyarakat.

Sebelumnya, Jaejoong sempat melakukan beberapa kesalahan seperti salah lirik lagu saat menyanyikan lagu kebangsaan Korea Selatan. Jaejoong juga terlihat salah meletakkan posisi emblem bendera Korea Selatan di seragam militernya.

Bendera Korea Selatan dengan lambang seperti yin-yang berwarna merah dan biru itu berada dalam posisi terbalik. Warna merah yang seharusnya berada di atas, malah berada dalam posisi sebaliknya.

Akibatnya, Jaejoong mendapat sindiran pedas dari sejumlah netizen yang tidak terima atas beberapa kesalahan yang dilakukannya.

"Kesalahan menyanyikan lagu kebangsaan dengan alasan gugup, masih bisa diterima. Tapi, sebagai seorang prajurit, memeriksa kelengkapan dan kerapihan pakaian adalah kewajiban dasar terutama ketika akan pergi ke acara publik. Dan yang bisa kulihat hanyalah dia hanya memikirkan jam tangan mahal mana yang akan dikenakan," tulis pengguna [+ 278, – 30].(Eka/Mer)