Kisah Haru Elif saat Bertemu Ibunda di Season 2

Liputan6.com, Jakarta Cerita Elif Season 2 semakin seru. Di negara asalnya, Turki, serial Elif telah memasuki episode 222. Di sini, beberapa adegan mengejutkan terjadi, khususnya saat Elif (Isabella Damla Guvenilir) akhirnya bisa bertemu dengan sang ibu, Melek (diperankan Selin Sezgin).

Meski telah mulai merasakan sedikit kebahagiaan, nasib malang masih menghantui Elif. Setelah lepas dari cengkraman ayah tirinya, Veysel Simsek, hidup Ellif bersama sang ibu memang lebih bahagia. Elif juga mulai dikenal sebagai putri kandung Kenan Emiroglue, pria yang digambarkan sebagai pengudaha dari keluarga kaya di Turki.

Nyonya Aliye Emiroglu--ibunda Kenan--akhirnya mengetahui jika Elif adalah cucunya. Melihat Elif yang mulai disayang, istri sah Kenan yaitu Arzu (diperenkan Cemre Melis Cınar), merasa khawatir posisinya akan terancam. Tentu saja, anak yang dilahirkan Arzu--Tugce--ternyata bukan darah daging Kenan. Saat menikah dengan Kenan, Arzu rupanya telah hamil, buah cintanya dari pria lain.

Namun Elif kini didincar oleh musuh keluarga Emiroglu. Ayah kandung Tugce, pria yang sempat berhubungan dengan Arzu Emiroglue ingin melindungi wanita yang dicintainya, termasuk menyingkirkan orang yang membuat sedih dan menderita.

Saat diculik, rupanya Elif ditemukan oleh ayah kandung Arzu--sang mafia--entah dengan alasan apa justru menolong gadis kecil itu. Elif bahkan diajak ke rumah besar mafia itu.

Namun Melek seolah mendapatkan firasat tak enak mengenai Elif. Melek bermimppi jika gadis kecilnya pergi. "Elif. Elif. Tunggu, mau kemana kau, sayang?" tanya Melek.

Dipanggil sang ibu, Elif hanya memberikan tangannya untuk minta digandeng. Sayangnya, Melek tak bisa meraih tangan kecil putrinya. Melek pun terbangun dengan perasaan tak enak.

Melek sempat mencari Elif di kediaman Emiroglue. Saat Selim datang, Selim mendengar pertengkaran antara Melek dengan Arzu. Selim mengnetahui dimana harus mencari Elif.

Akhirnya, Elif berhasil ditemukan Selim. Tak lama, Selim yang keseal sempat memberikan bogem mentah untuk ayah Arzu yang disebut menculik Selim. Selim membawa pulang Elif ke rumahnya, ibu dan neneknya menunggu dengan cemas. Saat melihat sang ibu, Elif langsung berlari dan memeluk sang ibu.