Sukses

Ibunda Rano Karno Dimakamkan Satu Liang dengan Suami

Sehari sebelum sang ibu meninggal, Rano Karno sempat mengobrol panjang lebar dengan almarhumah.

Liputan6.com, Jakarta Ada yang berbeda dari pemakaman ibunda Rano Karno, Lily Istiarti yang dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Senin (7/12/2015). Makam almarhumah ternyata satu lubang dengan makam suaminya, Soekarno M. Nor, yang meninggal pada 26 Juli 1986 silam.

Gubernur Banten Rano Karno dan ibundanya. (Istimewa)

Hal itu dilakukan Rano Karno lantaran amanat langsung dari sang ibu sebelum menghembuskan napas terakhir. "Ada permintaan dari beliau (almarumah) kalau ingin dimakamkan dengan suaminya. Dia ceritanya sama adik-adik saya," kata Rano Karno ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Senin (7/12/2015).

Sebagai anak, Rano merasa terpukul dengan kepergian ibunya. Namun bagaimanapun Rano mencoba mengikhlaskan sang bunda ke pangkuan Sang Khaliq. Padahal sehari sebelum sang ibu meninggal, ia berbincang panjang lebar dengan almarhumah.

Gubernur Banten, Rano Karno (kedua kanan duduk) terduduk usai pemakaman ibunya, Lily Soekarno M Noor di TPU Tanah Kusir Jakarta, Senin (7/12/2015). Ibunda Rano Karno wafat di usia 77 tahun akibat komplikasi penyakit. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

"Saya terakhir ketermu Sabtu (5/12/2015) malam. Sebelumnya ngobrol seperti biasa. Waktu saya berangkat saya tidak pernah berpikir kalau ibu akan meninggal," ujar Rano.

Doa terbaik dipanjatkan Rano Karno untuk mengiringi kepergian sang bunda. "Ibu orang yang sangat baik. Semoga ibu tenang di sana dan amal ibadahnya mengantarkannya ke surga," doa Rano Karno. (Pur/fei)