Meski Kurang Personel, Kalua Berhasil Dapat Kontrak Rekaman

Liputan6.com, Semarang - Ajang Meet The Labels telah berhasil mengantarkan delapan musikus Tanah Air untuk dikontrak oleh label rekaman. Salah satu band yang berhasil mendapat kontrak rekaman adalah band Kalua asal Jakarta.

Keberhasilan band Kalua menarik perhatian label 267 Musikindo sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Sebab, band yang beranggotakan Lukas (bass), Erwin (gitar), Aldy (drum) dan Sonia (vokal) telah memiliki banyak penggemar.

Band yang berdiri sejak 2011 lalu ini telah memiliki sejumlah hits bahkan merilis album yang mereka sebar setiap kali manggung di berbagai daerah. Bahkan, salah satu lagu andalan Kalua, Ngayal Lagi sering dibawakan ulang oleh beberapa band lain.

"Lagu Ngayal Lagi sudah lumayan dikenal di komunitas. Bahkan sudah dibikin versi dangdut dan sering dibawakan di acara-acara kawinan dan sunatan," kata Lukas tertawa, saat ditemui di sela-sela acara Meet The Labels di Semarang, Jawa Tengah, baru-baru ini.

Namun keberhasilan memenangkan ajang Meet The Labels justru tak diperkirakan Band Kalua. Sebab, saat menjelang final Meet The Label, mereka menemui banyak hambatan.

Salah satunya adalah masalah kurangnya personel. Meski Kalua beranggotakan empat orang, namun setiap kali manggung mereka selalu membawa pemain tambahan. "Tapi di sini kami nggak bawa pemain tambahan karena masalah transport," jelas Lukas.

Selain itu, saat malam final dan ajang unjuk kebolehan di depan para label, penampilan Kalua berantakan. Penyebabnya karena sound system di atas panggung mengalami kendala. Mereka pun mendapat komentar tak memuaskan dari beberapa perwakilan label.

"Habis main, kami tuh yang sudah pasrah. Pasrah karena kami merasa penampilan kami jelek. Kami yang sudah, nonton saja teman-teman lain manggung," sambung Lukas.

Namun saat pengumuman nama-nama musikus yang dipinang label, Kalua tak menyangka nama mereka disebut. Kalua akhirnya dipinang oleh label 267 yang memang kenal sebagai rumahnya musisi reggae.

"Beneran nggak nyangka banget. Selain karena sound system yang jelek, band reggea lainnya, Lembayung Comal mainnya rapih banget. Kami kira malah mereka yang bakal menang," kata Lukas.

"Tentu kemenangan ini buat kami gembira. Alhamdulillah meski awalnya nggak menyangka tapi bisa jadi pemenang," tutur Lukas. (fei/Gul)