Liputan6.com, Dublin - Dolores O'Riordan, vokalis The Cranberries tersebut kini terancam harus menghadapi hukuman penjara. Ia mengaku bersalah telah menyerang pramugari dan petugas polisi dalam penerbangannya dari New York ke Dublin pada November 2014 lalu.
Insiden terjadi saat Dolores menolak ketika diminta oleh pramugari untuk duduk karena pesawat akan mendarat. Dolores yang marah pun dilaporkan menendang kaki sang pramugari tersebut.
Advertisement
Seperti dilansir NME, Kamis (17/12/2015), dalam persidangannya di Irlandia baru-baru ini, juga terungkap bahwa Dolores kemungkinan besar mengidap bipolar, hal yang turut andil dalam insiden tersebut. Saksi dari pihak kepolisian juga mengungkapkan tentang perangai Dolores yang kasar saat ditangkap.
Baca Juga
"Dia bilang 'Kau tak bisa menangkap saya. Saya adalah seorang ikon. Saya adalah ratu Limerick, saya membayar pajak, saya membayar gajimu, saya akan menuntutmu'," kata petugas yang menangkap Dolores.
Sementara itu pengacara Dolores juga mengungkapkan kalau perceraian yang dilalui oleh kliennya menyebabkan masalah emosional yang berat.
Dolores O'Riordan, bersama The Cranberries merupakan salah satu band tersukses di era 1990-an, mereka telah menjual lebih dari 40 juta kopi rekaman di seluruh dunia. (Gul/fei)