Sukses

Jangan Masuk Hutan `The Forest` dalam Keadaan Sedih, Berbahaya!

The Forest merupakan film yang mengangkat kisah hutan bunuh diri di Jepang bernama Aokigahara.

Liputan6.com, Jakarta - Buat para penggemar horor, film The Forest produksi Columbia Pictures dengan bintang utama Natalie Dormer bisa menjadi salah satu tontonan menarik di awal Januari 2016.

Itu karena hutan "Aokigahara" yang menjadi latar filmnya merupakan tempat yang nyata dan memiliki legenda turun-menurun di Jepang. Hutan Aokigahara dikenal sebagai tempat untuk mengakhiri hidup seseorang.

Dikisahkan dalam film The Forest, Natalie Dormer berperan sebagai Sara, seorang perempuan muda asal Amerika yang melakukan perjalanan ke Jepang untuk mencari saudari kembarnya bernama Jess yang telah menghilang secara misterius di hutan Aokigahara Jepang. Informasi yang diterima dari Jepang menyatakan bahwa kemungkinan Jess meninggal sangat besar karena seseorang yang masuk sendirian dalam hutan Aokigahara dipastikan memiliki keinginan untuk bunuh diri.  

Yakin saudari kembarnya masih hidup, Sara mendatangi hutan Aokigahara yang terletak di kaki gunung Fuji, Jepang. Salah satu pengawas hutan Aokigahara sempat melarang Sara masuk ke hutan dan mencari Jess, karena mitos mengatakan bahwa seseorang yang sedih dilarang masuk ke dalam hutan Aokigahara. Jika masuk akan mengalami hal-hal yang aneh. "Jangan ke hutan dalam keadaan sedih," kata sang pengawas hutan.

Film The Forest. (s2.dmcdn.net)

Sara memaksa untuk masuk dan malah tinggal di dalam hutan meski malam (waktu terlarang untuk tinggal di hutan) telah tiba, karena percaya bahwa saudarinya masih hidup. Keyakinan Sara bukan tanpa sebab, Jess merupakan saudari kembarnya, sehingga mereka bisa berbagi perasaan layaknya bertelepati. Ditambah selama Jess menghilang, Sara kerap dihantui makhluk-makhluk gaib.

Saat malam datang, hal-hal aneh mulai terjadi. Sara tak bisa membedakan antara kenyataan dan halusinasi. Pencarian terhadap Jess di hutan menguak sebuah fakta yang mencengangkan.

The Forest merupakan film yang mengangkat kisah hutan bunuh diri di Jepang bernama Aokigahara.

Nuansa horor dan kejutan yang dihadirkan film The Forest telah dirasakan oleh seorang ilusionis, Demian yang mengikuti Screening Film The Forest di Djakarta Theater XXI, Kamis (7/1) kemarin.

"Secara umum filmnya bagus dan tidak ketebak endingnya. Tahu-tahu kita diarahkan pada sesuatu di luar jalur yang seharusnya," kata Demian yang hadir bersama Sara Wijayanto.

Demian Aditya dan Sara Wijayanto [Foto: Rizky Aditya Saputra/Liputan6.com]

Di mata Demian, Sara merupakan orang Amerika dengan budaya baru dan ketika datang ke Jepang menemukan hal-hal di luar ekspektasi yang tidak pernah diketahui. Pendirian Sara untuk masuk hutan dan mencari Jess membuat Sara mengalami sendiri hal-hal aneh. Padahal, ia sudah diperingati untuk tidak masuk hutan dalam keadaan sedih.

Akankah Sara bertemu dengan saudari kembarnya, Jess? Fakta apa yang terkuak dalam peristiwa di hutan Aokigahara? Tonton The Forest di bioskop-bioskop kesayangan Anda.  Â